Surabaya (Antara Jatim) - Operator televisi berbayar dan internet kecepatan tinggi, First Media, PT Link Net, fokus menggarap potensi pasar di wilayah Surabaya dan Sidoarjo guna mengejar target pencapaian 36.000 pelanggan hingga akhir 2013. General Manager PT Link Net (salah satu anak perusahaan PT First Media Tbk) Cabang Surabaya Kusnuryono Wahyu Widodo di Surabaya, Selasa, mengatakan pertumbuhan jumlah permukiman kelas menengah ke atas dan korporat yang cukup pesat di Surabaya dan sekitarnya menjadi potensi yang bisa dimaksimalkan. "Kami sudah beroperasi di Surabaya sejak 2000 dengan nama KabelVision dan kemudian berganti nama menjadi First Media dengan layanan terbaru. Total pelanggan kami saat ini lebih kurang 30.000 rumah dan korporat," katanya. Menurut ia, perluasan jangkauan layanan melalui pembangunan jaringan "hybrid fiber-coaxial" (HFC) yang memiliki keunggulan dalam akses internet super cepat hingga 100 Mbps dan siaran televisi dengan kualitas gambar tinggi, menjadi andalan utama untuk menggaet pasar di Surabaya. Saat ini, lanjut Kusnuryono, layanan First Media telah menjangkau hampir seluruh wilayah Kota Surabaya dan sebagian wilayah Sidoarjo dengan potensi jaringan hingga 200.000 pelanggan rumah. "Ke depan, kami berencana memperluas jangkauan layanan ke beberapa daerah sekitar Surabaya dengan membangun jaringan HFC," ujarnya. Chief Marketing Officer First Media-Link Net, Iris Wee, menambahkan hingga kini pihaknya telah membangun 15.000 kilometer jaringan HFC yang mampu menjangkau lebih dari satu juta rumah di tiga area strategi, yakni Jabodetabek, Surabaya dan Bali. "Total pelanggan secara nasional sekitar 700.000 dan diproyeksikan mencapai 750.000 pelanggan hingga akhir 2013. Surabaya menjadi kota penting kedua setelah Jakarta, karena pertumbuhan permukiman dan korporat yang cukup pesat," katanya dengan menambahkan pertumbuhan pelanggan setiap tahun berkisar 20-30 persen. Selain konten televisi berkualitas HD dan internet kecepatan tinggi, Kusnuryono menambahkan pihaknya juga menyediakan layanan inovasi "digital video recorder" yang mampu merekam tayangan televisi hingga 300 jam. "Tayangan kompetisi sepak bola Liga Inggris juga disiarkan dengan kualitas HD dan menjadi salah satu program andalan untuk menggaet pelanggan baru," tambah Kusnuryono. (*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013