Malang (Antara Jatim) - Calon gubernur pejabat kini (incumbent) Soekarwo berjanji akan membantu memberdayakan ekonomi perempuan melalui program-programnya jika terpilih kembali memimpin Jawa Timur lima tahun ke depan.
"Saya bersama Gus Ipul akan melanjutkan sejumlah program yang sudah kami tata, termasuk program pembersayaan ekonomi perempuan, sebab sosok ibu adalah yang paling tahu akan kebutuhan rumah tangga," ujarnya disela-sela kampanyenya di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Kamis.
Soekarwo mengaku akan membenahi perekonomian perempuan melalui berbagai program yang ditawarkan, di antaranya koperasi wanita (kopwan) yang sudah digulirkan dan berjalan, bahkan setiap kopwan juga telah dikucuri dana bantuan sebesar Rp25 juta.
Menurut dia, program pemberdayaan perekonomian perempuan tersebut tidak hanya sebatas bagi perempuan yang ada di daerah perkotaan saja, tapi juga yang ada di pelosok desa, di seluruh wilayah Jatim.
Sebab, lanjutnya, kalau tingkat perekonomian perempuan bagus, akan berpengaruh signifikan terhadap penguatan ekonomi keluarga dan imbasnya tingkat pendidikan, kesehatan serta kehidupan sosial masyarakatnya akan lebih baik.
"Upaya untuk meningkatkan perekonomian ini yang terus kami lakukan demi mengangkat kesejahteraan masyarakat di Jatim secara umum," tandasnya.
Selain program pemberdayaan perekonomian perempuan, katanya, yang tidak kalah penting adalah perhatian terhadap guru-guru madrasah diniyah di provinsi itu yang jumlahnya cukup besar, khususnya yang menyangkut gaji mereka.
Kampanye calon gubernur (cagub) dengan nomor urut 1 itu digelar di Wisma PT Pindad Kecamatan Turen dan dihadiri para pengurus partai pengusung serta guru-guru madrasah diniyah yang berada di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Malang.
Usai mengenalkan program kerjanya jika terpilih kembali sebagai Gubernur Jatim, Soekarwo yang berpasangan dengan Syaifullah Yusuf itu langsung menuju Kota Malang dan menggelar rapat umum di Jalan Simpang Balapan.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013