Kairo (Antara/Reuters) - Gerakan Ikhwanul Muslimin Mesir dapat mengambil bagian dalam pemilihan umum baru, kata seorang juru bicara kepresidenan pada Sabtu.
Militer menggulingkan presiden terpilih Mohammad Moursi dari Ikhwanul pada Rabu, memicu protes luas di kalangan pengikut gerakan itu.
Pihak militer mengatakan mereka memiliki peta-jalan politik untuk membimbing negara menuju pemilu baru, namun belum menetapkan tanggal pelaksanaannya.
"Kami mengulurkan tangan untuk semua orang, semua orang adalah bagian dari bangsa ini," kata juru bicara kepresidenan kepada wartawan.
"Ikhwanul Muslimin memiliki banyak kesempatan untuk mencalonkan diri pada semua pemilihan termasuk pemilihan presiden mendatang atau siapapun untuk mengikutinya." (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013