Surabaya - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memastikan surat rekomendasi secara resmi ke pasangan bakal Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur, Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) akan turun awal Maret 2013.
"Kami pastikan awal bulan depan sudah turun dan tinggal saya tanda tangani saja. Tapi saya jamin tidak ada perubahan dukungan," kata Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali ketika ditemui di "VIP Room" Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Sabtu petang.
Pihaknya juga memastikan, penyerahan rekomendasi diberikan setelah proses Musyawarah Pimpinan Wilayah (Muspimwil) PPP Jatim pada awal Maret. Muspimwil wajib dilaksanakan sesuai aturan dan prosedur partai.
Nantinya, kata dia, Soekarwo akan diundang sekaligus menyampaikan misi visinya di hadapan pengurus. Kebetulan, Soekarwo yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Jatim akan melakukan kunjungan kerja ke Swiss pada akhir Februari hingga awal Maret, sehingga jadwal Muspimwil juga disesuaikan kedatangan gubernur.
Suryadharma Ali pada kesempatan yang sama bertemu dengan Soekarwo serta Saifullah Yusuf. Didampingi Sekjen DPP PPP Rohmahurmuzy dan Ketua DPW PPP Jatim Musyafak Noer, mereka melakukan pertemuan tertutup selama kurang lebih 30 menit.
"Kami berbicara dari hati ke hati tentang dukungan menjelang Pilkada Jatim. Secara umum tidak ada yang dipermasalahkan dan kami pastikan memberikan dukungan suara ke KarSa," katanya.
Politisi yang juga menjabat Menteri Agama tersebut menjelaskan, selama kepemimpinan KarSa empat tahun ini, Jatim berada dalam kondisi yang sangat dinamis dan harmonis. Beberapa program dan kebijakan yang diputuskan juga dinilai pro-rakyat.
"Kebijakan gubernur terhadap pendidikan pesantren dan diniyah juga sangat kongkrit. Semoga KarSa bisa menang satu putaran," kata dia.
Sementara itu, Soekarwo mengaku bangga dan berterima kasih karena telah mendapat dukungan dari PPP. Dengan tambahan dukungan, ia berharap kembali mendapat kepercayaan masyarakat Jatim dan kembali memimpin selama periode 2014-2019.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013