Bojonegoro - Kementerian Agama (Kemenag) Bojonegoro, Jatim, memastikan jumlah calon haji dari wilayahnya yang berangkat pada musim haji tahun ini mencapai 1.151 orang. "Itu data dari Kanwil Kemenag Jatim, karena itu kami akan meminta kelengkapan administrasi mereka pada 12-22 Februari," kata Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Bojonegoro, Wakhid Priyono, Kamis. Ia mengatakan, sebanyak 1.151 calhaj itu sudah ada kepastian berangkat setelah rapat di Surabaya dan sudah memperoleh jumlah calhaj yang dipastikan berangkat. "Jadi, pemberkasan calhaj yang sudah mendapatkan panggilan berangkat haji itu akan segera kami akukan mulai berkas pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) dari bank, kartu tanda penduduk (KTP), juga persyaratan lainnya," katanya. Menurut dia, kemungkinan jumlah calhaj asal daerahnya yang berangkat musim haji tahun ini masih akan bertambah hingga bisa mencapai sekitar 1.300 calhaj, atau lebih banyak dibandingkan tahun lalu sebanyak 1.221 orang. "Kami sudah menerima jadwal rencana perjalanan haji (RPH) tahun ini yang akan dimulai 9 September hingga 19 November," paparnya. Menjawab pertanyaan, ia menyatakan, jumlah calhaj asal daerahnya yang masuk daftar tunggu saat ini diperkirakan mencapai 14.000 calhaj. Dengan demikian, lanjut dia, calhaj yang mendaftar tahun ini, diperkirakan minimal baru bisa berangkat pada musim haji antara tahun 2024-2025. "Jumlah yang mendaftar saat ini sekitar 4-5 pendaftar per hari sejak Januari lalu," ucapnya. Namun, jelasnya, pendaftar calhaj daerahnya sempat meningkat tajam pada November-Desember 2012, karena ada rumor dana talangan haji akan dihentikan Pemerintah. "Ketika itu pendaftarnya rata-rata sekitar 25 calhaj per hari selama November hingga Desember 2012 lalu," jelasnya. (*)

Pewarta:

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013