Surabaya - Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya Prof Dr Ir Tri Yogi Yuwono DEA menegaskan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan mengembangkan moda transportasi massal monorail dan trem mulai Juli 2013.
"Wali Kota Surabaya Ir Tri Rismaharini MT akan mengawali proyek itu dengan membuka tender internasional untuk proyek itu pada Juli mendatang dan ITS diminta untuk mengawal proyek itu sampai tuntas pada 2014," katanya kepada ANTARA di Surabaya, Senin.
Menurut dia, ITS tidak akan terlibat secara teknis, karena urusan teknis akan ditangani kontraktor yang memenangi tender itu, namun ITS akan mengawal proyek itu mulai dari tender hingga operasional dan selesai agar sesuai dengan standar kelayakan untuk monorail dan trem.
"ITS sendiri akan mengerahkan sejumlah pakar untuk itu, di antaranya teknik sipil transportasi, teknik sipil manajemen konstruksi, teknik sipil konstruksi/struktur, arsitektur, perencanaan wilayah dan kota (PWK), teknik informatika, teknik elektro, teknik mesin, desain produk, dan teknik lingkungan," katanya.
Ia menjelaskan keterlibatan itu sesuai dengan permintaan wali kota saat datang ke Rektorat ITS pada Kamis (17/1) lalu.
"ITS siap mendukung pelaksanaan pengembangan moda transportasi massal untuk solusi kemacetan itu, terutama untuk pembangunan monorail, trem dan pembenahan angkutan kota," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013