Gresik - Tiga dari 1851 jamaah haji Kabupaten Gresik, Jawa Timur meninggal dunia di Tanah Suci atau Arab Saudi akibat sakit yang diderita. Kepala Seksi Pelayanan Haji Kementerian Agama Kabupaten Gresik, Khoiruddin Usman, Senin mengatakan, laporan terakhir jamaah yang meninggal adalah H Suwarto bin Abdul Latif dari Jalan Sumbawa Randuagung, Kebomas. "Awalnya jamaah haji asal Gresik yang meninggal dunia ada dua, namun setelah seluruh jamaah datang, total jamaah yang meninggal bertambah satu lagi menjadi tiga jamaah," katanya. Ia mengatakan, Suwarto merupakan jamaah dari kelompok terbang (kloter) 46, dan meninggal dunia pada pukul 11.00 waktu Arab Saudi di Rumah Sakit Malik bin Abdul Aziz wilayah Zahir. Sebelumnya, dua jamaah yang meninggal adalah Nur Hamid dari kelompok terbang (kloter) 46 asal Kecamatan Bungah, serta Tity Ambarningrum dari kloter 45 asal Krikilan, Kecamatan Driyorejo. "Dengan meninggalnya tiga jamaah haji asal Gresik, maka total jamaah haji yang sudah tiba di Gresik menjadi 1848 jamaah, dari awalnya 1851 jamaah," katanya. Khoirudin menjelaskan, kedatangan jamaah haji asal Kabupaten Gresik sudah diawali sejak tanggal 15 November 2012, yakni dari kloter 38 dengan total 120 jamaah. Kemudian, disusul kloter 45 dan 46 yang tiba pada Minggu (18/11) kemarin, yakni dari kloter 47, serta terakhir pada hari ini untuk kloter 48. Khoirudin mengaku, kedatangan jamaah Gresik berjalan lancar, dan tidak mengalami kendala apa pun, sebab langsung dikoordinir dari Bandara Internasional Juanda Surabaya menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. "Dari Asrama Haji Sukolilo Surabaya, jamaah asal Gresik langsung dikoordinir oleh setiap biro perjalanan haji untuk mengarah ke wilayah Kabupaten Gresik," katanya. Sementara itu, data di Siskohat Kemenag hingga hari ke-58 pelaksanaan pelayanan ibadah haji, total jamaah haji Indonesia yang meninggal mencapai 393 jamaah. Dari data itu, jamaah pria yang meninggal mencapai 223 orang dan wanita 170 orang, sedangkan dari segi usia rata-rata jamaah yang meninggal berada di usia 60 tahun keatas, sebanyak 256 orang. Sementara penyebab terbesar meninggalnya jamaah adalah karena sistem sirkulasi, sistem pernafasan serta infeksi dan parasit.(*)
Tiga Jamaah Haji Kabupaten Gresik Meninggal
Senin, 19 November 2012 16:34 WIB