Surabaya (ANTARA) - Chief Executive Officer Heartology Cardiovascular Hospital Amelia Hendra mengajak seluruh masyarakat peduli dan membantu pasien kardiovaskular yang memiliki keterbatasan akses terhadap perawatan melalui Konser Satu Detak.
"Bertepatan dengan Hari Jantung Sedunia, gerakan tidak akan pernah terjadi jika tidak ada individu–individu yang satu visi dan satu pemahaman," ucap Amelia dalam keterangannya yang diterima di Surabaya, Rabu.
Oleh karena itu, pihaknya menggelar "Konser Satu Detak" dengan menggandeng Ruth Sahanaya, RAN, dan Maliq & D’essentials dan seluruh hasil penjualan tiket akan digunakan untuk membantu pasien kardiovaskular.
"Saat ini, konser musik sudah menjadi ajang hiburan bagi masyarakat Indonesia, baik tua dan muda. Meskipun konser bukan hal yang mainstream untuk melalukan edukasi di industri kesehatan," ujarnya.
Melalui konser konser yang berlangsung pada 29 September 2024 di kawasan SCBD tersebut, pihaknya juga ingin menyampaikan bahwa kesehatan adalah tanggung jawab pribadi dan dapat dimulai dari hal sederhana.
"Pendekatan ini menunjukkan bahwa selain hiburan, konser juga dapat dijadikan wadah untuk menyampaikan pesan yang menggerakkan masyarakat untuk melakukan perubahan dan kesadaran masyarakat Indonesia menjaga jantung mereka," katanya.
Selain memberi pertunjukan musik berkualitas, lanjutnya, pihaknya juga mengajarkan metode Meraba Nadi Sendiri (MENARI) yang merupakan serangkaian tindakan pertolongan pertama untuk menangani kegawatdaruratan seperti henti jantung, kepada sekitar 700 penonton yang hadir.
“Kami berharap, konser ini dapat menginspirasi dan memotivasi masyarakat untuk berani mengambil langkah-langkah kecil menuju perubahan besar dalam kehidupan mereka dan orang-orang di sekitar mereka," tuturnya.
Konser Satu Detak jadi wadah bantu pasien kardiovaskular
Rabu, 2 Oktober 2024 9:00 WIB
konser bukan hal yang mainstream untuk melalukan edukasi di industri kesehatan