Kota Batu, Jawa Timur (ANTARA) - Pemerintah Kota Batu segera melakukan revitalisasi Stadion Gelora Brantas di Jalan Sultan Agung, Kota Batu yang sebelumnya dijadikan tempat sementara bagi pedagang saat pembangunan Pasar Induk Among Tani.
Penjabat (Pj) Wali Kota Batu Aries Agung Paewai di Kota Batu, Jawa Timur, Senin mengatakan bahwa saat ini tengah dilakukan tahapan pembersihan dan pembongkaran lapak yang berada di Stadion Gelora Brantas tersebut.
"Masih ada lapak-lapak yang dibongkar oleh pihak yang memenangkan lelang. Dengan pembersihan ini, revitalisasi bisa segera dilakukan," kata Aries.
Aries menjelaskan, revitalisasi Stadion Gelora Brantas tersebut bertujuan untuk menjadikan lokasi itu sebagai salah satu pusat olahraga di kota wisata tersebut dengan mengusung konsep yang modern, representatif dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat setempat.
Baca juga: Pemkot Batu luncurkan program angkutan gratis khusus pelajar
Menurutnya, dengan rampungnya proses pembongkaran lapak di sekitar Stadion Gelora Brantas tersebut, Pemerintah Kota Batu juga akan melakukan pembenahan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Jika perlu diaspal ulang akan diaspal ulang, sehingga akses sekitar Stadion Gelora Brantas menjadi jalan umum kembali dan bisa dipergunakan oleh masyarakat," katanya.
Ia menambahkan, pembongkaran lapak di kawasan Stadion Gelora Brantas tersebut merupakan langkah awal sebelum adanya proses revitalisasi pusat olahraga itu. Saat ini, tersisa lapak-lapak yang berada di dalam area stadion.
Pemerintah Kota Batu, lanjutnya, memberikan waktu maksimal selama tiga hari kepada para pedagang untuk mengambil sisa-sisa lapak seperti bambu, terpal dan sebagainya. Setelah itu, Pemerintah Kota Batu akan melakukan pembongkaran.
"Nanti akan dibongkar langsung oleh pemerintah. Sudah kita siapkan anggaran untuk pembongkaran tersebut," katanya.
Sebagai informasi, pasar relokasi yang berada di kawasan Stadion Gelora Brantas tersebut disiapkan Pemerintah Kota Batu untuk menampung ribuan pedagang pada saat pembangunan Pasar Induk Among Tani pada 2021.
Pemerintah Kota Batu menyiapkan kurang lebih 1.191 kios untuk menampung para pedagang di pasar relokasi atau bagian luar Stadion Gelora Brantas. Sementara untuk di dalam area stadion, ada kurang lebih sebanyak 1.097 pedagang.
Pasar Induk Among Tani Kota Batu, mulai dibangun pada 2021 itu memiliki 1.716 kios serta 914 los, dengan daya tampung untuk kurang lebih mencapai 2.630 pelaku usaha atau pedagang dan telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 14 Desember 2023.
Pemkot Batu segera revitalisasi Stadion Gelora Brantas
Senin, 6 Mei 2024 15:41 WIB