Surabaya (ANTARA) - Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide berencana menurunkan sejumlah pemain yang jarang diturunkan untuk menghadapi Persebaya Surabaya pada pekan terakhir ke-34 Liga 1 Indonesia musim kompetisi 2023/2024 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, pada Minggu, 28 April 2024.
"Saya juga akan mencoba merotasi pemain, terutama pemain yang jarang diturunkan, saya akan memberi mereka menit bermain, tetapi perubahan pemain atau rotasi pemain," ucapnya saat konferensi pers di Stadion GBT Surabaya, Sabtu.
Namun hal tersebut, kata dia, bukan untuk meremehkan pertandingan terakhir di akhir kompetisi.
"Saya tidak menganggap laga ini tidak penting, tetap penting karena kami tahu nama besar Persebaya di kancah sepak bola Indonesia. Kemudian saya juga tahu bagaimana rivalitas tim Jawa Timur, jadi saya tetap menganggap laga ini penting dan berharap menutup laga musim ini dengan kemenangan," ujar pelatih asal Brasil tersebut.
Menurut pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut, Persebaya merupakan tim yang punya nama besar di kancah sepak bola Indonesia dengan kualitas pemain yang baik pula.
Oleh karena itu, dirinya tetap akan fokus dengan melihat detail-detail kecil saat pertandingan melawan Persebaya.
Selain itu, dalam laga terakhir tersebut, kata Marcelo, juga sebagai penilaian seluruh pemain untuk pantas atau tidaknya bersama Persik di musim selanjutnya, meskipun sudah mengetahui kualitas anak asuhnya selama latihan.
"Saya sepakat hal ini juga untuk penilaian kami untuk musim depan, ide untuk menurunkan pemain yang jarang bertanding juga untuk melihat itu. Saya sudah tahu kualitas para pemain Persik saat latihan," tuturnya.
Sementara itu, penjaga gawang Persik Kediri Eko Saputro mengatakan akan mengikuti apa yang diinstruksikan oleh pelatih dalam laga melawan klub yang memiliki julukan Bajol Ijo tersebut.
"Kami akan menerapkan segala instruksi dari pelatih, dari mulai pertahanan hingga penyerangan. Intinya kami siap 100 persen apa yang akan diinstruksikan oleh pelatih pada laga besok," kata pemain kelahiran Kediri tersebut.