Surabaya (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur menyambut baik upaya menjalin kerja sama dalam bidang perdagangan dan pariwisata dengan Pakistan.
Ketua Umum Kadin Jatim Adik Dwi Putranto di Surabaya, Kamis, menyambut gembira atas tawaran tersebut dan berharap ada kelanjutan dari pertemuan hari ini.
"Harapan kami, hubungan ini tidak hanya akan putus disini tetapi ada kelanjutannya. Ada kerja sama yang riil yang akan terjalin yang bisa memacu kinerja ekonomi antar dua negara ini," katanya.
Pernyataan Adik tersebut setelah kedatangan Duta Besar Republik Pakistan untuk Republik Indonesia, Republik Demokrasi Timur Leste dan ASEAN Muhammad Hassan didampingi Menteri Perdagangan dan Investasi Pakistan Fouzia Parveen dan Sekretaris Pertama Masooma Bushra Ali melakukan kunjungan ke Kadin Jawa Timur di Surabaya pada Rabu (7/9).
Lebih lanjut, Adik menjelaskan bahwa Jatim juga memiliki banyak potensi yang bisa dikerjasamakan, mulai dari perdagangan, pariwisata dan investasi.
"Tiga sektor itu adalah sektor andalan Jatim yang bisa dikerjasamakan," ujar dia.
Untuk sektor pariwisata, lanjut dia, Jatim memiliki potensi yang lengkap, mulai dari wisata religi, wisata sejarah, wisata alam seperti pantai dan wisata gunung.
"Jadi pariwisata di Jatim itu sangat lengkap. Yang juga kami dorong adalah wisata Giliyang Sumenep yang memiliki kandungan oksigen terbersih kedua di dunia. Wisata religi di Jatim juga banyak, ada lima makam Waliyullah yang ada di Gresik, Surabaya, Tuban dan lainnya. Untuk wisata histori, di Jatim dulu ada kerajaan terbesar di Asia yaitu kerajaan Majapahit," kata Adik.
Sementara untuk pertanian atau agro, Jatim memiliki potensi yang juga sangat besar, baik hortikultura maupun pangan.
"Saat ini Porang menjadi salah satu komoditas andalan Jatim untuk menggantikan tepung gandum," ucapnya.
Duta Besar Republik Pakistan untuk Republik Indonesia, Republik Demokrasi Timur Leste dan ASEAN Muhammad Hassan sebelumnya menyatakan, Pakistan memiliki hubungan khusus dengan Jatim dan Sulawesi.
Oleh karena itu, kata dia, Pakistan memiliki kepedulian yang sangat besar terhadap Jatim.
Kerja sama perdagangan dengan Pakistan, Kadin Jatim sambut baik
Kamis, 8 September 2022 13:54 WIB
Harapan kami, hubungan ini tidak hanya akan putus disini tetapi ada kelanjutannya