Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengajak wisatawan menonton ajang liga selancar World Surf League Championship Tour 2022 yang bakal digelar di Pantai Plengkung atau G-Land, Banyuwangi, Jawa Timur, untuk membangkitkan sektor pariwisata.
Hal ini disampaikan Sandiaga ketika bertemu Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Abdullah Azwar Anas bersama istrinya yang juga Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.
“Kita akan all out mendukung World Surf League Championship di G-Land ini karena ini akan menggerakkan ekonomi pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Banyuwangi sebagai kabupaten dengan tingkat kemiskinan yang paling rendah di Indonesia,” ujar Sandiga di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, seperti dikutip dari keterangan resmi, Jumat.
Mengenai akomodasi, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi disebut telah menyiapkan tiga hunian yang berada di sekitar lokasi atau di dalam Taman Nasional Alas Purwo, yakni Jaya’s Camp, Bobby’s Surf Camp, dan Jiwa Jawa.
Sandiga mengimbau para wisatawan yang hendak menyaksikan ajang Liga Selancar Dunia untuk memesan hotel penginapan sedari dini. Selain itu, telah disediakan pula sejumlah homestay di sekitar G-Land, yaitu Desa Tegaldimo yang berjarak sekitar 20 menit dari lokasi acara.
Lebih lanjut, Sandiaga menyampaikan bahwa World Surf League Championship sudah masuk Calender of Event International yang dirilis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Untuk itu, lembaganya siap mendukung penuh kesuksesan ajang selancar internasional yang bakal digelar dari 27 Mei hingga 6 Juni 2022.
“Ini event kelas dunia, kalau kita bicara desain besar olahraga nasional, olahraga selancar atau surfing mestinya masuk ke dalamnya. Lantaran sudah masuk olimpiade dan kita punya ombak terbaik di dunia. Dengan karakteristik G-Land memiliki ombak kiri terbaik di dunia dengan panjang gelombang bisa mencapai 2 kilometer,” ujarnya.
Kata Sandiaga, World Surf League Championship merupakan liga selancar paling bergengsi di dunia dengan social engagement tertinggi ketiga untuk ajang olahraga setelah National Basketball Association (NBA) dan National Football League (NFL/liga football AS), mengalahkan MotoGP yang berada di posisi sembilan.
Nantinya, kejuaraan selancar ini akan menghadirkan 24 peserta pria dan 12 peserta wanita. Salah satunya ialah Gabriel Medina yang merupakan peselancar asal Brazil peraih tiga gelar juara dunia.
Peselancar nasional asal Indonesia Rio Waida juga diharapkan bisa tampil dalam kejuaraan berkelas dunia tersebut.
“Kita akan menyelenggarakan lomba surfing internasional yang bisa diibaratkan sebagai piala dunianya para selancar dunia setelah mereka mengikuti beberapa series sebelumnya di Hawai (Amerika Serikat), Australia, Portugal, dan mereka akan hadir di Banyuwangi,” ucap Sandiaga.
Dalam kesempatan sama, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan kesiapan kegiatan World Surf League Championship sudah mendekati rampung, termasuk pula kesiapan sarana dan prasarana pendukung.
“Kami juga membuat side event sebelum kegiatan World Surf League Championship, bahkan kami juga ada kegiatan pendukung, seperti campervan, surfing coaching clinic bagi anak-anak, bazar UMKM, dan sebagainya,” ujarnya.