Jakarta (ANTARA) - Mantan pelatih Real Madrid, Fabio Capello bersikeras bahwa Carlo Ancelotti tidak membutuhkan Kylian Mbappe karena skuadnya sudah memiliki opsi serangan berkualitas yang cukup.
Capello merasa bahwa Madrid harus lebih fokus untuk memperkuat barisan pertahanan mereka.
Madrid semakin gencar untuk memboyong Mbappe dari Paris Saint-Germain saat kontrak sang pemain tersisa satu tahun lagi.
Meski kontraknya segera habis, penyerang asal Prancis tersebut masih belum menandatangani kontrak baru yang menguatkan rumor bahwa dia akan meninggalkan Le Parc des Princes pada bursa transfer Januari atau musim panas 2022.
Sebelumnya, Real Madrid telah tiga kali memberikan penawaran ke PSG untuk Mbappe pada bursa transfer musim panas kemarin yang ketiganya ditolak.
Presiden klub, Florentino Perez mengutarakan niatnya untuk kembali mendatangkan pemain berusia 22 tahun itu pada Januari, tetapi Capello merasa mantan klubnya fokus ke tempat yang salah.
Real Madrid memuncaki klasemen La Liga berkat selisih gol setelah tujuh pertandingan, tetapi mereka sudah kemasukan 10 gol termasuk dua gol saat dikalahkan Espanyol sebelum jeda internasional.
Capello merasa Carlo Ancelotti seharusnya memperkuat lini belakangnya saat bursa transfer kembali dibuka. Dia percaya pemain seperti Karim Benzema dan Marco Asensio masih bisa diandalkan untuk mencetak gol.
Capello merujuk saat Madrid membantai Mallorca 6-1 bulan lalu, di mana Asensio menorehkan tiga gol dan Benzema menyumbangkan dua gol.
Saat ditanya tentang ketertarikan Madrid kepada Mbappe, mantan pelatih asal Italia tersebut menjawab: "Mereka butuh waktu untuk membangun tim kuat, Madrid membutuhkan beberapa bek tengah."
"Saya melihat mereka kontra Mallorca... Mamma mia! Di depan mereka tak punya masalah, bahkan tanpa Mbappe. Mereka punya pemain yang menarik," kata Capello kepada Corriere dello Sport pada Rabu.(*)