Banyuwangi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, memutuskan untuk membatalkan semua atraksi wisata agenda Banyuwangi Festival yang sedianya dijadwalkan pada Maret hingga April 2020, sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona (COVID-19) yang telah ditetapkan sebagai pandemi global oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO).
"Demi kebaikan dan keselamatan bersama, agenda Banyuwangi Festival selama Maret hingga April 2020 ditunda. Untuk calendar of event bulan Mei dan seterusnya menunggu perkembangan lebih lanjut," ujar Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi, Senin.
Ia mengatakan, sejumlah atraksi wisata wisata yang telah dijadwalkan digelar Maret-April, antara lain Wongsorejo Corn Festival, Banyuwangi Art Week, Banyuwangi Fashion Festival, International BMX Competition, Bangsring Underwater Festival, Banyuwangi Fishing Week, Festival Lembah Ijen 4, dan Muncar Food Festival.
Penundaan kegiatan atraksi wisata dalam Banyuwangi Festival ini, kata Azwar Anas, adalah bagian dari upaya "social distancing" sebagaimana juga diamanatkan Presiden Joko Widodo.
"Kita perlu melakukan pembatasan interaksi sosial, termasuk menghindari kerumunan orang seperti dalam atraksi wisata yang biasanya memang selalu dihadiri ribuan orang," tuturnya.
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, juga memutuskan untuk mengalihkan kegiatan belajar mengajar semua pelajar di rumah masing-masing (libur) terhitung sejak hari ini 16 hingga 28 Maret 2020, sebagai upaya pencegahan penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Untuk pembelajaran di rumah, pelajar bisa mengakses situs (belajar.kemdikbud.go.id) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, atau bisa mengakses seluruh fitur bimbingan belajar secara daring (bimbel online) @ruangguru secara gratis. (*)
Banyuwangi tunda agenda festival wisata Maret hingga April
Senin, 16 Maret 2020 10:59 WIB