Rektor: Program COP Ajak Mahasiswa Peduli Masyarakat

Mojokerto (Antara Jatim) - Rektor UK Petra Rolly Intan mengatakan jika program Community Outreach Program (COP) berupa Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini mengajak kepada mahasiswa untuk lebih peduli terhadap warga masyarakat terutama untuk pembangunan baik itu secara fisik dan nonfisik.

"Dalam COP ini, para mahasiswa akan mengerjakan proyek fisik dan nonfisik bersama warga sesuai kebutuhan sehingga proyek di setiap lokasi berbeda. Kami berharap dengan status sosial yang berbeda, alumuni bisa peduli karena melalui program ini mahasiswa belajar langsung di masyarakat," katanya di sela kegiatan COP di Mojokerto, Jawa Timur, Senin.

Ia mengemukakan, dalam kegiatan tersebut tak hanya diikuti dari mahasiswa UK Petra saja namun mahasiswa dari delapan negara akan mengerjakan proyek fisik dan nonfisik bersama warga sekitar.

"Kami sudah mendapatkan pengakuan dari Dikti karena dianggap program ini bisa menjadi percontohan bagi yang lain. Saat ini, Dikti juga mendorong semakin banyak mahasiswa asing datang ke Indonesia," katanya.

Ketua tim peserta COP UK Petra 2016 di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Raynald Andhika mengatakan proyek fisik yang dikerjakan yakni perbaikan bak air dan sistim perpipaan untuk distribusi air.

"Kami juga merenovasi kamar mandi umum menjadi MCK umum, pembuatan gapura, penghijauan dan pengecatan gedung PAUD di desa setempat. Untuk non fisiknya yakni program penyuluhan desa wisata, program kesehatan lingkungan dan penyuluhan pemanfaatan potensi desa," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Jembul, Suyitno menyampaikan ucapan terima kasih karena telah membantu warga desa terutama dengan adanya pembangunan gapura dan penataan pipa air bersih.

"Terima kasih atas bantuan ini karena inilah yang sangat dibutuhkan warga, desa kami dikeliling hutan, desa terdekat yakni Desa Manting sekitar 3,5 km di sebelah utara," ujarnya.

Ia mengatakan, segala bantuan yang diberikan pada kegiatan ini sangat berguna bagi warga masyarakat karena warga masyakat yang ada di desa ini masih membutuhkan bantuan tersebut.

"Baik itu perbaikan fisik dan nonfisik sangat kami butuhkan untuk pembangunan yang ada di desa ini. Sekali lagi kami mengucapkan banyak terima kasih," katanya.(*)