Situbondo (Antara Jatim) - Ratusan anggota kepolisian dan pejabat di Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, menjalani tes urine untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba di kalangan penegak hukum dan aparatur sipil negara itu.
"Tes urine ini memang dilakukan secara rutin bagi seluruh anggota di jajaran Polres Situbondo, dan bergiliran," ujar Kapolres Situbondo AKBP Puji Wibowo, melalui Kasubag Hubungan Masyarakat Polres Situbondo Ipda Pol Nanang Priambodo di Situbondo, Senin.
Ia mengatakan tes urine dilakukan terhadap semua anggota Polres Situbondo yang berjumlah 670 personel, termasuk kepolisian sektor yang tersebar pada 17 kecamatan.
Menurut Nanang, Kapolres Situbondo selaku pimpinan berkomitmen untuk menindak tegas anggotanya yang memang nantinya diketahui dan terbukti menggunakan narkoba sesuai tingkat kesalahannya..
"Kata Kapolres dengan terlaksananya tes urine bagi anggota, ini sebagai bukti dan menunjukkan kepada masyarakat bahwa Polri juga serius dalam 'berperang' melawan narkoba," katanya.
Di waktu yang hampir bersamaan, Bupati Situbondo Dadang Wigiarto bersama Wakilnya Yoyok Mulyadi melakukakan tes urine terhadap 63 pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkab setempat, dengan tujuan untuk mengantisipasi terjadinya penyalahgunaan narkoba di kalangan PNS.
"Jika ada pegawai negeri sipil (PNS) yang terbukti positif dalam tes urine ini, maka mereka akan kami beri sanksi sesuai dengan peraturan," ujar Wakil Bupati Situbondo, Yoyok Mulyadi, di sela-sela pelaksanaan tes urine yang berlangsung di lantai II Pemkab Situbondo.
Dengan dilaksanakannya tes urine di kalangan pejabat Pemkab yang dipimpinnya, kata dia, nantinya akan terlihat pejabat mana yang berani main-main dengan obat-obatan terlarang itu.
"Jika di antara mereka ada yang terbukti, maka sanksinya akan dicopot dari jabatannya," katanya menegaskan.
Ia menyampaikan pelakasanaan tes urine secara mendadak bertujuan untuk memastikan dan membuktikan kepada masyarakat Situbondo, jika para pejabat bebas dari pengaruh narkoba.
"Yang jelas tujuan utamanya, tes urine ini untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba di kalangan PNS Pemkab Situbondo," ujarnya.
Mantan Kepala Dinas PU Binamarga dan Pengairan Kabupaten Situbondo ini menambahkan untuk sementara tes urine dilakukan kepada pejabat eselon II dan III, dan selanjutnya akan dilakukan pada para staf di sejumlah SKPD.
"Namun ke depan kegiatan tes urine itu juga akan terus dilakukan dengan menyisir hingga kepada kepala desa beserta perangkatnya," katanya. (*)
Polres dan Pemkab Situbondo Lakukan Tes Urine
Senin, 4 April 2016 20:50 WIB
Jika ada pegawai negeri sipil (PNS) yang terbukti positif dalam tes urine ini, maka mereka akan kami beri sanksi sesuai dengan peraturan.