XL Bantu Pemerintah Sediakan Layanan Internet Cepat

Surabaya (Antara Jatim) - Operator telekomunikasi berbasis GSM, PT XL Axiata Tbk membantu pemerintah dengan menyediakan layanan internet cepat melalui pemerataan akses ke berbagai penjuru Nusantara pada tahun 2015. "Komitmen kami ini sesuai dengan rencana pemerintah yang ingin mendorong pengembangan internet pita lebar (Indonesia Broadband Plan)," kata Wakil Presiden Direktur XL, Dian Siswarini di Surabaya, Senin. Upaya tersebut, ungkap dia, sekaligus bertujuan membantu penyelenggaraan program pemerintah dalam bidang pendidikan, kesehatan, logistik, pengadaan, serta beragam pelayanan publik berbasis elektronik. Bahkan, termasuk layanan bisnis online (e-commerce) maupun aplikasi. "Kami menyambut dengan antusias kebijakan pemerintah yang akan mendorong pengembangan internet cepat guna mendukung pembangunan nasional," ujarnya. Untuk itu, jelas dia, perusahaan itu siap menyesuaikan pengembangan layanan data serta pembangunan infrastruktur jaringan dengan visi tersebut. Dengan demikian pihaknya sekaligus berkontribusi dalam perkembangan pembangunan di Tanah Air. "Kami telah menyiapkan sejumlah rencana dan inisiatif program. Nilai manfaat juga kepuasan pelanggan akan menjadi dasar orientasi," katanya. Secara umum, tambah dia, ada tiga sisi yang menjadi fokus yaitu membangun infrastruktur jaringan yang memadai, menyediakan layanan data yang semakin beragam, serta sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Kemudian memperbanyak jangkauan layanan 4G. "Bahkan tiga tahun terakhir sejak 2011, trafik penggunaan layanan data terus meningkat 125 persen. Tahun ini kami menyediakan anggaran belanja modal Rp7 triliun," katanya. Ia menyebutkan, pendanaan itu guna merealisasi berbagai program telah disiapkan di mana seluruhnya berorientasi pada upaya meningkatkan kualitas layanan berdasarkan permintaan pasar. "Kalau secara bisnis, tahun 2015 tidak akan mudah karena ada banyak tantangan yang harus dihadapi," katanya. Namun, lanjut dia, dengan kemampuan memberikan kepuasan kepada pelanggan maka pihaknya optimistis bisa melalui tahun 2015 dengan baik. Terkait layanan data, peningkatan infrastruktur jaringan memang perlu dipacu karena jumlah pelanggan memang terus meningkat. "Untuk menopang layanan data berkualitas, kami telah memiliki BTS 3G sebanyak 31 persen dari total BTS sebanyak 52 ribu. Jumlah ini akan terus ditingkatkan selama tahun 2015," katanya.(*)