Jenderal Gatot Nurmantyo Merasa Merauke Kampung Halaman
Minggu, 12 Oktober 2014 13:53 WIB
Oleh Evarukdijati
Merauke (Antara) - Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang saat ini menjabat Kepala Staf TNI AD tetap merasa Merauke sebagai kampung halamannya.
"Saya tidak akan pernah melupakan Merauke, walaupun sudah meninggalkan kota yang berada paling timur Indonesia ini sejak 17 tahun yang lalu," katanya kepada Antara di Merauke, Papua, Sabtu.
Pejabat tertinggi di lingkungan TNI AD itu mengaku bangga dengan perkembangan yang terjadi, apalagi saat ini di Merauke sudah dibentuk korem dan koramil-koramilnya ditingkatkan menjadi kodim.
Diakuinya, sejak menjabat sebagai Komandan Komando Distrik Militer (Dandim), keamanan di Merauke stabil dibanding situasi keamanan di daerah lainnya di Papua.
Karena itu untuk mempertahankannya dirinya senantiasa melakukan pendekatan dengan masyarakat khususnya para pemuda.
Bahkan perwakilan Kodim Merauke di Jayapura diperintahkan untuk senantiasa memantau dan bertemu dengan para pemuda yang kuliah di Ibu Kota Provinsi Papua itu sehingga para mahasiswa dapat tetap menuntut ilmu tanpa hambatan, kata Dandim Merauke era 1997 itu.
Jenderal lulusan Akademi Militer 1982 itu mengaku senang bisa kembali ke Merauke dan melihat langsung kota yang berada paling timur Indonesia.
"Tidak mungkin saya bisa melupakan Merauke, kota yang aman, walaupun di bagian lain Papua terjadi aksi pengibaran bendera," kata jenderal kelahiran Tegal, Jawa Tengah, 13 Maret 1960 itu.
Gatot Nurmantyo dilantik sebagai KSAD 25 Juli lalu menggantikan Jenderal TNI Budiman. Sebelumnya ia menjabat sebagai Pangdam V/Brawijaya lalu Panglima Komndo Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad). (*)