Madiun (Antara Jatim) - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun menggelar ajang "Pekan Olahraga (POR) Pelajar Kota Madiun Tahun 2014" untuk menjaring bibit-bibit atlet berpotensi di masa mendatang.
Ajang yang berlangsung pada tanggal 24 Februari hingga 2 Maret 2014 tersebut, diikuti oleh sekitar 5.000 atlet pelajar dari seluruh sekolah yang ada di Kota Madiun, baik dari tingkat SD hingga SMA sederajat.
"Selain membentuk generasi muda yang berjiwa sprotivitas, pekan olahraga pelajar juga bertujuan untuk mencari bibit atlet berbakat yang ada di Kota Madiun," ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol Kota Madiun, Doris Eko Prasetyo.
Para atlet tersebut, lanjut Doris, nantinya diharapkan akan mewakili Kota Madiun di ajang-ajang olahraga lainnya yang lebih tinggi jenjangnya dan bergengsi.
Pada ajang tahunan itu, ada sebanyak 13 cabang olahraga yang dipertandingkan. Di antaranya adalah, bola basket, renang, karate, atletik, sepak bola mini, bulu tangkis, tenis lapangan, tenis meja, bola voli mini, catur, sepak takraw, senam, dan pencak silat.
"Ada sekitar 581 piala yang direbutkan untuk masing-masing juara. Yakni, juara I, juara II, dan juara III pada setiap cabang olahraga," kata Doris.
Ia menjelaskan, secara umum POR Pelajar Kota Madiun 2014 dapat berjalan lancar dan mendapat sambutan yang antusias dari masyarakat. Lokasi pertandingan masing-masing cabang olahraga juga memadai.
Sesuai data Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Dikbudpora) Kota Madiun, untuk tingkat SD sederajat, juara umum satu diraih oleh SDN 02 Mojorejo dengan perolehan tiga emas, empat perak, dan satu perunggu.
Juara umum dua tingkat SD diraih oleh SDN 05 Madiun Lor dengan perolehan tiga emas, dua perak, dan dua perunggu. Juara umum tiga diraih oleh SDN Patihan dengan perolehan tiga emas, satu perak, dan dua perunggu.
Kemudian untuk tingkat SD sederajat kategori beregu, juara umum satu diraih oleh UPTD Manguharjo dengan perolehan dua emas, tiga perak, dan tiga perunggu. Juara umum dua diraih oleh UPTD Kartoharjo dengan perolehan dua emas dan satu perak. Juara umum tiga diraih oleh UPTD Taman dengan perolehan satu emas, satu perak, dan empat perunggu.
Untuk tingkat SMP sederajat, juara umum satu diraih oleh SMP Negeri 1 dengan perolehan 10 emas, tujuh perak, dan tujuh perunggu. Juara umum dua diraih oleh SMP Negeri 4 dengan perolehan delapan emas, enam perak, dan empat perunggu. Serta juara umum tiga diraih oleh SMP Negeri 2 dengan perolehan empat emas, enam perak, dan delapan perunggu.
Lalu, Untuk tingkat SMA sederajat, juara umum satu diraih oleh SMA Negeri 2 dengan perolehan 12 emas, sembilan perak, dan lima perunggu. Juara umum dua diraih oleh SMA Negeri 1 dengan perolehan 10 emas, lima perak, dan sembilan perunggu. Dan juara umum tiga diraih oleh SMK Negeri 1 dengan perolehan enam emas, empat perak, dan satu perunggu.
"Hal yang perlu dicatat, perolehan emas, perak, dan perunggu hanya istilah lain dari peringkat I, II, dan III. Hal itu karena ajang POR pelajar tidak menyediakan medali, namun hanya piala," kata Doris.
Pihaknya menambahkan, meski tidak menyediakan medali dan hanya piala, namun tujuan dan nilai-nilai dari ajang POR Pelajar Kota Madiun 2014 dapat tercapai. Yakni, untuk mencetak generasi muda yang memiliki jiwa sportivias, produktif, dan profesional. (*)
