Wali Kota Berharap Insentif GTT-PTT Kota Batu Naik
Rabu, 4 Desember 2013 9:36 WIB
Malang (Antara Jatim) - Wali Kota Batu Eddy Rumpoko berharap insentif guru tidak tetap dan pegawai tidak tetap non-kontrak di lingkungan Pemkot Batu, Jawa Timur, mulai tahun depan bakal naik.
"Mudah-mudahan usulan kenaikan insentif guru tidak tetap (GTT) dan pegawai tidak tetap (PTT) ini disetujui oleh dewan, sehingga tahun depan penghasilan mereka bisa bertambah dan kesejahteraannya juga lebih baik lagi," katanya di Batu, Rabu.
Usulan kenaikan insentif GTT dan PTT yang dituangkan dalam rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) 2014 itu sebesar Rp300 ribu/bulan dari sebelumnya sebesar Rp177 ribu/bulan untuk GTT dan Rp100 ribu/bulan untuk PTT.
Selain GTT dan PTT, usulan kenaikan insentif tersebut juga diajukan untuk guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Insentif guru PAUD sebelumnya hanya sebesar Rp100 ribu/bulan dinaikkan menjadi Rp250 ribu/bulan.
Jumlah GTT non-kontrak di lingkungan Pemkot Batu saat ini sebanyak 359 orang, PTT non-kontrak sebanyak 3 29 orang dan guru PAUD non-kontrak mencapai 145 orang.
Sementara GTT yang terikat kontrak sebanyak 119 orang dan PTT kontrak sebanyak 49 orang. Insentif (honor) GTT dan PTT rata-rata sebesar Rp900 ribu/bulan, sehingga tahun depan tidak dinaikkan seperti yang non-kontrak.
Hanya saja, kata Eddy, sebelum insentif para GTT-PTT dan guru PAUD non-kontrak itu dinaikkan, Dinas Pendidikan (Diknas) harus melakukan verifikasi terlebih dahulu agar tidak sampai terjadi data dobel, sehingga ada guru yang mendapatkan i nsentif dobel.
Bahkan, Eddy berjanji akan menaikkan insentif para guru non-kontrak tersebut jika datanya valid, termasuk sekolah tempat mereka mengajar serta keterampilan dan kualitas yang mereka miliki.
Menurut dia, menaikkan insentif para guru non-kontrak tersebut sudah menjadi tanggung jawab pemerintah dalam sektor pendidikan, apalagi Pemkot Batu sudah berkomitmen untuk memprioritaskan sektor kesehatan dan pendidikan.
"Kalau tingkat kesejahteraan para pendidik ini sudah tercukupi dengan baik, baru kita pikirkan sarana dan prasarana pendukung pendidikan lainnya, sehingga kualitas pendidikan di daerah ini semakin membaik," ujarnya.
Anggaran yang dibutuhkan untuk insentif GTT, PTT dan guru PAUD pada tahun 2014 sekitar Rp2,8 miliar atau naik dua kali lipat lebih.(*)