Tiga Prajurit Libya Cedera dalam Serangan Baru di Benghazi
Sabtu, 30 November 2013 4:53 WIB
Benghazi (Antara/AFP) - Tiga prajurit Libya cedera serius dalam serangan baru di kota wilayah timur, Benghazi, setelah bentrokan mematikan dengan kelompok militan Ansar al-Sharia, kata seorang pejabat keamanan, Jumat.
"Orang-orang tak dikenal menembakkan senapan mesin ke arah patroli pasukan di Jalan Raya Suriah di Benghazi, mencederai tiga prajurit" pada Kamis larut malam, kata pejabat itu kepada AFP.
Fadia al-Barghathi, seorang juru bicara Rumah Sakit Al-Jala di Benghazi, mengkonfirmasi bahwa tiga prajurit yang cedera serius dibawa masuk ke fasilitas medis itu.
Sebelumnya Kamis, tiga prajurit tewas ketika militer bentrok dengan militan Ansar al-Sharia pada hari terakhir pemogokan tiga hari untuk memprotes keberadaan milisi.
Serangan itu disulut oleh tembak-menembak Senin antara kelompok militan dan tentara yang menewaskan tujuh orang dan mencederai 50 lain.
Juga Kamis, orang-orang bersenjata di kota tersebut membunuh seorang prajurit.
Dalam serangan itu, orang-orang bersenjata yang naik sebuah kendaraan memberondongkan tembakan ke arah dua prajurit ketika mereka memasuki sebuah mobil setelah meninggalkan kafe, kata beberapa saksi.
"Prajurit itu tewas setelah tertembak kepalanya," kata seorang petugas medis di Rumah Sakit Al-Jala, Benghazi.
Beberapa saksi mengatakan, prajurit kedua selamat tanpa cedera. (*)