Kubu Abdullah Awasi Proses Rekapitulasi Suara
Jumat, 30 Agustus 2013 22:28 WIB
Kediri (Antara Jatim) - Kubu calon Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar terus mengawasi proses rekapitulasi suara dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Kediri yang telah berlangsung Kamis (29/8) bersamaan dengan pemilihan Gubernur Jawa Timur.
"Kami terus lakukan pengawasan, walaupun dalam survei yang dilakukan oleh tujuh lembaga survei menyatakan jika Abdullah Abu Bakar-Lilik Muhibbah unggul," kata salah seorang tim sukses pasangan "Abu" Muhammad Ibrahim di Kediri, Jumat.
Ia mengatakan, proses kecurangan bisa saja terjadi. Bahkan, pihaknya telah menemukan adanya praktik percobaan kecurangan, dimana tim sempat mengetahui adanya kotak suara yang dibuka tanpa di depan saksi dan di luar jadwal yang seharusnya.
Praktik-praktik itu telah dilaporkan ke KPU Kota Kediri. Ia juga mempunyai data yang lengkap, seperti formulir tentang hasil penghitungan suara, dan jika ditemukan adanya perbedaan siap melaporkan kasus ini.
Ibrahim juga menegaskan, saat ini memang masih menunggu penghitungan manual Pilkada Kota Kediri. Namun, dari hasil tujuh lembaga survei disebutkan jika Abu suaranya unggul daripada calon lainnya.
Selain lembaga survei, pihaknya juga mempunyai penghitungan manual sendiri. Data yang masuk itu mencapai 95 persen dan suara untuk pasangan Abu mendapatkan respon yang besar.
Pihaknya menyebut, dari total 529 tempat pemungutan suara (TPS), pasangan Abu mendapatkan suara sampai 67.497 suara atau sekitar 45,05 persen, sementara pasangan "SAS" mendapatkan suara sampai 63.484 suara atau sekitar 42,37 persen.
Pilkada Kota Kediri bersamaan dengan Pilkada Jatim, 29 Agustus 2013. Untuk daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Kota Kediri diikuti 206.340 pemilih, dimana terbagi 102.032 pemilih laki-laki, dan 104.308 pemilih. (*)