Surabaya - Operator seluler PT Telkomsel menargetkan pemasangan fasilitas akses internet tanpa kabel atau wifi gratis berkecepatan tinggi di 200 perguruan tinggi di Indonesia hingga akhir 2012. Head of Group Area Jawa Bali Telkomsel Agus Mulyadi kepada wartawan di Surabaya, Senin, mengatakan, pemasangan akses wifi "Flash Zone" itu bertujuan memudahkan layanan data kepada pelanggan, khususnya mahasiswa. "Saat ini layanan data merupakan kebutuhan dasar bagi para pelanggan, khususnya mahasiswa dan juga pelajar. Bahkan, pertumbuhan pengguna layanan data mencapai 'double digit'," katanya setelah peresmian "Flash Zone" di Kampus ITS Surabaya. Dari total lebih kurang 121 juta pelanggan yang dimiliki Telkomsel saat ini, sekitar 51 juta pelanggan merupakan pengguna layanan data atau "broadband" aktif. Selain di ITS, peluncuran akses wifi gratis juga dilakukan serentak oleh Telkomsel di Universitas Negeri Medan, Universitas Mulawarman Samarinda, Universitas Udayana Bali, dan Universitas Kristen Indonesia Jakarta. Untuk di kampus ITS, operator anak perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) memasang akses wifi di 15 titik lokasi, seperti gedung fakultas dan area publik (kafe kampus). Menurut Agus, penyediaan layanan wifi kampus ini merupakan bagian program sinergi Telkomsel dengan Telkom untuk meningkatkan kualitas layanan data berkecepatan tinggi. "Setelah lima kampus tersebut, secara bertahap akan dibangun fasilitas di kampus-kampus lainnya dengan target hingga akhir tahun ini bisa mencapai 200 perguruan tinggi, terutama komunitas kampus Telkomsel" ujar Agus Mulyadi. Layanan Wifi gratis di kampus dapat diakses seluruh pelanggan Telkomsel dengan melakukan pendaftaran ke nomor *363*601# untuk masuk dan mendapatkan layanan gratis 180 menit pertama. Setelah masa layanan gratis habis, pengguna bisa membeli paket Flash Zone dengan harga sesuai kantong mahasiswa mulai Rp2.000,00 atau paket per-jam, harian hingga bulanan. Agus Mulyadi mengemukakan, mahasiswa dan anak muda termasuk pelajar merupakan salah satu segmen pasar yang sangat potensial bagi bisnis seluler saat ini dan ke depan, terutama layanan data. General Manager Network & Services Telkom Area Jatim Bali Nusra, Ketut Budi Utama, menambahkan, layanan wifi kampus merupakan bagian dari program Indonesia Wifi yang dicanangkan Telkom dengan target satu juta titik akses hingga akhir 2013. "Sejak program ini diluncurkan pada September 2012, diharapkan sampai akhir tahun sudah terpasang sekitar 100 ribu titik wifi dengan sasaran seperti area publik, lembaga pendidikan atau kampus, dan instansi pemerintah atau swasta," ujarnya. (*)

Pewarta:

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012