Jember - Puluhan mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kabupaten Jember, Jatim, berdemonstrasi menolak calon Ketua STAIN Jember periode 2012-2016 yang mendapat suara terbanyak, Prof Babun Suharto, di kampus setempat, Senin. Puluhan aktivitis mahasiswa yang tergabung dalam "Intra Pecinta Kampus" (IPK) membawa sejumlah poster keliling ruangan yang berisi tuntutan penolakan calon Ketua STAIN Jember dan menggalang dukungan dengan cara membubuhkan tanda tangan penolakan Prof Babun diatas kain putih. "STAIN merupakan lembaga perguruan tinggi Islam yang harus dipimpin oleh seorang pemimpin yang menghargai mahasiswa, memiliki kapabilitas di bidang keagamaan dan keilmuan yang memadai," kata koordinator aksi Moh. Bahrul. Ia menilai Prof Babun tidak menghargai mahasiswa karena tidak datang pada saat dialog terbuka dengan mahasiswa yang sudah dijadwalkan Senat STAIN Jember beberapa pekan lalu. "Ini sama halnya dengan membunuh demokrasi di kampus STAIN Jember karena mahasiswa punya hak untuk menetukan calon pemimpin kampus yang terbaik," katanya. Menurut dia, sudah selayaknya civitas akademika berjuang untuk eksistensi STAIN sebagai kampus yang dipercaya membangun kader bangsa yang ahli di bidang agama, militan, dan berkualitas tinggi di mata masyarakat. "Semangat kami untuk memperjuangkan kampus STAIN tercinta tidak akan berhenti sampai disini. Bagi kami, keputusan tertinggi dalam Statuta STAIN berada di tangan Menteri Agama," tegasnya. Ia berharap Menteri Agama mempertimbangkan aspirasi mahasiswa STAIN Jember, sebelum memberikan surat keputusan (SK) Ketua STAIN Jember terpilih periode 2012-2016. Demonstrasi tersebut tidak mendapat tanggapan dari pihak STAIN Jember dan tidak satupun pimpinan STAIN Jember yang menemui pengunjuk rasa di kantor pusat kampus setempat. Pada proses penghitungan suara calon Ketua STAIN Jember periode 2012-2016 di ruang madya kampus setempat pada Rabu (6/6), Prof Babun Suharto memperoleh suara terbanyak yakni sembilan suara dan Prof Halim Subahar mendapatkan delapan suara dari total suara 17 anggota Senat STAIN Jember. Sedangkan dua kandidat lainnya yakni Prof Miftah Arifin dan Dr Muniron tidak mendapatkan suara dari anggota senat STAIN, namun sesuai dengan Statuta STAIN dan voting terbuka senat menyebutkan bahwa tiga nama akan diusulkan sebagai calon Ketua STAIN Jember kepada Menteri Agama yakni Prof Babun Suharto, Prof Halim Subahar, dan Prof Miftah Arifin. "Senat hanya mengusulkan tiga nama, namun sepenuhnya yang berhak menentukan Ketua STAIN Jember periode 2012-2016 adalah Menteri Agama Suryadharma Ali," kata Ketua Senat STAIN Jember, Kusnuridho.(*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012