Surabaya - Koordinator Pengawas UN Jatim Prof Muchlas Samani MPd menegaskan bahwa kasus beredarnya kunci jawaban ujian nasional (UN) di Jombang hanya SMS (pesan singkat) yang dikirimkan secara berantai. "Kami tidak menegasikan apa yang terjadi di Jombang, tapi apa yang terjadi itu mirip kejadian tahun lalu," katanya setelah telekonferens bersama Mendikbud Mohammad Nuh di Kantor Disdik Jatim, Surabaya, Selasa. Ia mengemukakan hal itu setelah telekonferens bersama Mendikbud dengan didampingi Kadisdik Jatim Dr Harun MSi, Kadisdik Jombang Muntholip, Ketua Dewan Pendidikan Jatim Prof Zainuddin Maliki MSi, dan Kepala Kanwil Kemenag Jatim H Sudjak MAg. (*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012