Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang, Jawa Timur menargetkan tahap rekapitulasi perolehan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 untuk tingkat kecamatan tuntas dalam kurun waktu tiga hari.
Komisioner Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kota Malang Nur El Fathi di Kota Malang, Jumat, mengatakan per hari ini proses rekapitulasi di tingkat kecamatan sudah dimulai sejak pagi.
"Rekap sudah dimulai hari ini, rata-rata sekitar pukul 09.00 WIB. Lalu paling telat selesai tanggal 3 Desember," kata Fathi.
Kendati demikian, Fathi berharap rekapitulasi tingkat kecamatan bisa selesai tanggal 1 Desember 2024, sehingga apabila ada ketidaksesuaian hasil maupun administrasi bisa diperbaiki pada 2-3 Desember.
Target mengenai tenggat waktu rekap tingkat kecamatan diberikan juga supaya tahapan serupa di tingkat kota bisa segera dijalankan, pasalnya KPU setempat juga harus mengirimkan hasil perolehan suara Pilkada Jawa Timur 2024 ke lembaga penyelenggara pemilu tingkat provinsi.
"Jadi semuanya sudah diserahkan ke kami, mudah-mudahan tanggal 1 Desember malam sudah close yang kecamatan," ujarnya.
Ditanya mengenai jadwal rekapitulasi tingkat kota, Fathi menyebut hal itu masih dalam tahap pembahasan, sembari melihat pada dinamika yang ada di seluruh kecamatan.
"Kalau di tingkat kota tahapannya mulai tanggal 29 November sampai tanggal 6 Desember, ini ada di PKPU Nomor 18 tentang Rekapitulasi. Jadi maksimalnya di tanggal 6 Desember itu," kata dia.
Berdasarkan laman pilkada2024.go.id hingga Jumat pukul 14.34 WIB telah didapatkan progres unggah Form C Hasil di Kota Malang sudah 100 persen, dari lima wilayah kecamatan dengan jumlah 1.188 TPS.
Sedangkan melalui laman data-pemilu.pages.dev yang perkembangan terakhirnya baru sampai pukul 10.15 WIB dengan progres 99,33 persen, tercatat perolehan suara pasangan nomor urut 1 Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin mencapai 49,55 persen atau 196.694 suara.
Sementara untuk pasangan nomor urut 2 Heri Cahyado-Ganisa Pratiwi Rumpoko 18,11 persen atau 71.879 suara, dan pasangan nomor urut 3 M Anton-Dimyati Ayatullah 32,35 persen atau 128.418 suara.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Komisioner Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kota Malang Nur El Fathi di Kota Malang, Jumat, mengatakan per hari ini proses rekapitulasi di tingkat kecamatan sudah dimulai sejak pagi.
"Rekap sudah dimulai hari ini, rata-rata sekitar pukul 09.00 WIB. Lalu paling telat selesai tanggal 3 Desember," kata Fathi.
Kendati demikian, Fathi berharap rekapitulasi tingkat kecamatan bisa selesai tanggal 1 Desember 2024, sehingga apabila ada ketidaksesuaian hasil maupun administrasi bisa diperbaiki pada 2-3 Desember.
Target mengenai tenggat waktu rekap tingkat kecamatan diberikan juga supaya tahapan serupa di tingkat kota bisa segera dijalankan, pasalnya KPU setempat juga harus mengirimkan hasil perolehan suara Pilkada Jawa Timur 2024 ke lembaga penyelenggara pemilu tingkat provinsi.
"Jadi semuanya sudah diserahkan ke kami, mudah-mudahan tanggal 1 Desember malam sudah close yang kecamatan," ujarnya.
Ditanya mengenai jadwal rekapitulasi tingkat kota, Fathi menyebut hal itu masih dalam tahap pembahasan, sembari melihat pada dinamika yang ada di seluruh kecamatan.
"Kalau di tingkat kota tahapannya mulai tanggal 29 November sampai tanggal 6 Desember, ini ada di PKPU Nomor 18 tentang Rekapitulasi. Jadi maksimalnya di tanggal 6 Desember itu," kata dia.
Berdasarkan laman pilkada2024.go.id hingga Jumat pukul 14.34 WIB telah didapatkan progres unggah Form C Hasil di Kota Malang sudah 100 persen, dari lima wilayah kecamatan dengan jumlah 1.188 TPS.
Sedangkan melalui laman data-pemilu.pages.dev yang perkembangan terakhirnya baru sampai pukul 10.15 WIB dengan progres 99,33 persen, tercatat perolehan suara pasangan nomor urut 1 Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin mencapai 49,55 persen atau 196.694 suara.
Sementara untuk pasangan nomor urut 2 Heri Cahyado-Ganisa Pratiwi Rumpoko 18,11 persen atau 71.879 suara, dan pasangan nomor urut 3 M Anton-Dimyati Ayatullah 32,35 persen atau 128.418 suara.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024