Sebanyak 16 unit tempur Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) berhasil memadamkan kobaran api yang membakar sebuah restoran dan pergudangan yang dialihfungsikan sebagai kafe serta bengkel cat di Surabaya, Senin pagi.
Kepala DPKP Kota Surabaya Laksita Rini mengatakan kejadian kebakaran tersebut terjadi di dua tempat di jam yang hampir berdekatan, yakni di restoran yang berada di Jalan Raya Kupang Indah, pukul 05.16 WIB dan kafe serta bengkel cat di Jalan Ngagel Surabaya pada pukul 05.26 WIB.
"Untuk di Kupang Indah, unit yang diberangkatkan yakni satu unit Tempur Pos TVRI dan satu unit Tempur Rayon IV. Dan api pokok padam pada pukul 05.26 WIB," kata Rini dalam laporannya di Surabaya, Senin.
Menurut laporan, kata dia, peristiwa kebakaran itu bermula saat petugas keamanan di restoran tersebut mencium bau terbakar dan melihat asap di lantai dua.
"Saat dilakukan pengecekan ternyata memang ada api yang membakar ballroom di lantai dua, kemudian petugas keamanannya melapor ke Pos DPKP TVRI," ucapnya.
Rini menambahkan, tidak ada korban akibat kejadian tersebut dan pembasahan selesai pada pukul 05.57 WIB.
"Petugas di lapangan selesai melakukan pembasahan dan dinyatakan kondusif pada pukul 05.57 WIB," kata Rini.
Sementara untuk kejadian kebakaran di Ngagel, lanjutnya, terjadi pukul 05.26 WIB dan mengerahkan 14 unit pemadam kebakaran.
"Yakni dua unit Tempur Pos Sukolilo dan Tempur Rayon III Rungkut. Masing-masing satu unit dari Unit Tempur Pos Menur, Unit Tempur Pos Grudo, Unit Tempur Poskotis Joyoboyo, Unit Tempur Rayon II Tambakrejo, Unit Rayon 1 Pasar Turi, Unit Tempur Pos Kalirungkut serta empat Unit Tempur Tim Rescue," ujarnya.
Menurut Rini, untuk penyebab dari kebakaran di Jalan Raya Kupang Indah masih diselidiki, sedangkan di Ngagel diduga akibat korsleting listrik.
"Untuk di Ngagel api pokok padam pada pukul 05.56 WIB dan pembasahan selesai serta dinyatakan kondusif pukul 06.25 WIB," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Kepala DPKP Kota Surabaya Laksita Rini mengatakan kejadian kebakaran tersebut terjadi di dua tempat di jam yang hampir berdekatan, yakni di restoran yang berada di Jalan Raya Kupang Indah, pukul 05.16 WIB dan kafe serta bengkel cat di Jalan Ngagel Surabaya pada pukul 05.26 WIB.
"Untuk di Kupang Indah, unit yang diberangkatkan yakni satu unit Tempur Pos TVRI dan satu unit Tempur Rayon IV. Dan api pokok padam pada pukul 05.26 WIB," kata Rini dalam laporannya di Surabaya, Senin.
Menurut laporan, kata dia, peristiwa kebakaran itu bermula saat petugas keamanan di restoran tersebut mencium bau terbakar dan melihat asap di lantai dua.
"Saat dilakukan pengecekan ternyata memang ada api yang membakar ballroom di lantai dua, kemudian petugas keamanannya melapor ke Pos DPKP TVRI," ucapnya.
Rini menambahkan, tidak ada korban akibat kejadian tersebut dan pembasahan selesai pada pukul 05.57 WIB.
"Petugas di lapangan selesai melakukan pembasahan dan dinyatakan kondusif pada pukul 05.57 WIB," kata Rini.
Sementara untuk kejadian kebakaran di Ngagel, lanjutnya, terjadi pukul 05.26 WIB dan mengerahkan 14 unit pemadam kebakaran.
"Yakni dua unit Tempur Pos Sukolilo dan Tempur Rayon III Rungkut. Masing-masing satu unit dari Unit Tempur Pos Menur, Unit Tempur Pos Grudo, Unit Tempur Poskotis Joyoboyo, Unit Tempur Rayon II Tambakrejo, Unit Rayon 1 Pasar Turi, Unit Tempur Pos Kalirungkut serta empat Unit Tempur Tim Rescue," ujarnya.
Menurut Rini, untuk penyebab dari kebakaran di Jalan Raya Kupang Indah masih diselidiki, sedangkan di Ngagel diduga akibat korsleting listrik.
"Untuk di Ngagel api pokok padam pada pukul 05.56 WIB dan pembasahan selesai serta dinyatakan kondusif pukul 06.25 WIB," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024