PT ASDP Indonesia Ferry mencatat peningkatan penumpang feri Danau Toba, Sumatera Utara, sebesar 12,7 persen selama ajang Aquabike Jetski World Championship 2024.

"Penumpang feri di Danau Toba melonjak hingga 12,7 persen, Aquabike Championship 2024 jadi magnet wisata dunia," kata Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin dalam keterangan di Jakarta, Minggu.

Dia menyampaikan, ASDP Cabang Danau Toba memainkan peran strategis dalam mendukung kelancaran transportasi selama pelaksanaan Aquabike Jetski World Championship 2024.

Event olahraga air kelas dunia ini sukses menjadi magnet wisata, menarik ribuan pengunjung dari dalam dan luar negeri.

Shelvy menyebutkan, lonjakan jumlah penumpang hingga 12,7 persen selama acara berlangsung mencerminkan antusiasme tinggi masyarakat dan wisatawan terhadap kawasan Danau Toba, salah satu destinasi pariwisata super prioritas di Indonesia.

Dia menuturkan bahwa ASDP berkomitmen untuk mendukung kelancaran mobilitas masyarakat dan mendongkrak daya tarik wisata kawasan tersebut.

"Kami memastikan konektivitas berjalan optimal agar masyarakat dan wisatawan dapat menikmati pengalaman terbaik di Danau Toba. Event internasional seperti Aquabike Championship menjadi momen penting untuk menegaskan Danau Toba sebagai destinasi unggulan dunia," ujarnya.

Danau Toba merupakan salah satu danau vulkanik terbesar di dunia yang menawarkan keindahan alam memukau, budaya yang kaya, serta potensi wisata berkelanjutan.

Berkat statusnya sebagai destinasi super prioritas, kawasan ini terus berkembang dengan infrastruktur modern dan dukungan berbagai pihak untuk menarik kunjungan wisatawan.

Aquabike Jetski World Championship 2024 menjadi salah satu ajang bergengsi yang digelar di Danau Toba. Perlombaan ini menghadirkan peserta dari berbagai negara, termasuk juara dunia jetski, yang memamerkan keahlian mereka di perairan biru dan tenang Danau Toba.

Selain menyajikan hiburan kelas dunia, acara ini juga memberikan dampak positif bagi sektor perhotelan, transportasi, dan UMKM lokal.

Kehadiran ASDP di Danau Toba bukan hanya soal konektivitas, tetapi juga komitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan promosi pariwisata berkelanjutan.

"Kami optimistis, event internasional ini akan terus meningkatkan daya tarik Danau Toba, sehingga menjadi destinasi favorit wisatawan mancanegara dan domestik," ujar Shelvy menambahkan.

Dengan berperan aktif dalam menghubungkan masyarakat, wisatawan, dan destinasi unggulan, ASDP terus menjadi bagian penting dalam membangun pariwisata Indonesia yang semakin maju dan kompetitif di tingkat global.

Sementara itu, General Manager ASDP Cabang Danau Toba, Fauzie Akhmad, mengatakan bahwa arus penumpang dan kendaraan selama event menunjukkan peningkatan signifikan.

"Kami mencatat 4.116 penumpang dan 986 kendaraan melintasi lintasan Ajibata-Ambarita selama periode 13-17 November 2024. Ini menunjukkan peningkatan yang sejalan dengan tingginya minat masyarakat dan wisatawan terhadap acara ini," jelasnya.

Untuk memastikan layanan optimal, ASDP mengoperasikan KMP Ihan Batak dan KMP Pora-Pora, yang dikenal dengan kapasitas besar dan kenyamanan prima.

Selain itu, fasilitas modern di Pelabuhan Ajibata dan Ambarita, seperti gedung terminal ber-AC, eskalator, dan lift, turut menunjang pengalaman positif pengguna jasa.

Adapun KMP Ihan Batak berkapasitas 546 GT atau kurang lebih mengangkut sekitar 280 penumpang, dan KMP Pora-Pora dengan kapasitas 462 GT atau kurang lebih 180 penumpang.

Pelabuhan beroperasi pukul 06.30 WIB, dan trip pertama kapal berangkat pukul 07.30 WIB. Operasional dijadwalkan selesai pukul 21.15 WIB, namun bisa bertambah untuk mengakomodir pengguna jasa yang ingin menyeberang.

Baca juga: Polisi panggil oknum ASDP terkait praktik percaloan tiket kapal

Baca juga: Tiga kapal feri disiapkan angkut pemudik Situbondo-Madura H-2 Lebaran

Pewarta: Muhammad Harianto

Editor : A Malik Ibrahim


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024