Koordinator Relawan pasangan Calon Kepala Daerah Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji (ErJi), Hari Setyawan menyebut klaim kotak kosong bisa memang 51 persen di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Surabaya hanyalah halusinasi.
"Kalau ada klaim bahwa kotak kosong menang 51 persen, saya pikir itu halusinasi," kata Hari saat deklarasi dukungan untuk Eri-Armuji di wilayah Girilaya, Surabaya Sabtu malam.
Hal itu disampaikan Hari menanggapi adanya klaim dari salah satu lembaga swadaya masyarakat (LSM), yang menyatakan bahwa LSM tersebut bisa memenangkan kotak kosong dengan perolehan suara 51 persen, melalui berbagai strategi.
Hal itu disampaikan Hari menanggapi adanya klaim dari salah satu lembaga swadaya masyarakat (LSM), yang menyatakan bahwa LSM tersebut bisa memenangkan kotak kosong dengan perolehan suara 51 persen, melalui berbagai strategi.
Terkait hal tersebut, Hari optimis pasangan Eri Cahyadi-Armuji bisa menang melawan kotak kosong di Pilkada Kota Surabaya Surabaya.
Hal itu lantaran selama turun ke jalan, banyak warga Banyu Urip yang percaya hanya pasangan Eri-Armuji yang bisa melanjutkan program-programnya.
"Membangun Surabaya itu tidak bisa empat lima tahun. Butuh waktu lama. Makanya program-program yang sudah terlaksana harus diteruskan, dan yang belum terlaksana, harus dilanjutkan oleh pak Eri, seperti program pendidikan, ekonomi dan sebagainya," katanya.
Selain terus menyosialisasikan kemenangan pasangan calon Eri Cahyadi-Armuji, Hari juga melakukan sosialisasi ke warga untuk datang ke tempat pemungutan suara dan tidak golongan putih.
"Warga diharapkan menggunakan hak suara dan bisa memenangkan pasangan Eri Cahyadi-Armuji, agar Surabaya ada kepala daerah, dan pembangunan Kota Surabaya tidak mandeg," katanya.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024