Jombang - Pewarta Foto ANTARA M Risyal Hidayat menjuarai lomba foto Piala Prapanca Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim dengan karya berjudul "Rumah Sakit Terendam" dalam puncak peringatan Hari Pers Nasional Jatim di Jombang. Ketua PWI Jawa Timur, Akhmad Munir, Jumat, mengatakan, PWI Jawa Timur memberikan penghargaan kepada para wartawan atas usahanya dalam meliput kegiatan di lapangan. "Saat ini wartawan tidak hanya berjuang melawan otoritas penguasa seperti zaman dahulu. Namun, seorang wartawan saat ini juga harus berjuang melawan kapitalisme media dan juga harus berjuang melawan kebebasan pers itu sendiri," katanya saat memberikan sambutan di Pendopo Kabupaten Jombang. Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Biro ANTARA Jawa TImur ini mengatakan, selain membarikan penghargaan kepada pekerja media, penghargaan juga diberikan kepada para pemangku kepentingan di Indonesia karena sumbangsihnya terhadap perkembangan pers. "Salah satunya penghargaan diberikan kepada Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Pramono Anung karena telah bersuara memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan industri pers," katanya. Ia mengemukakan, selain memberikan penghargaan terhadap Pramono Anung, penghargaan juga diberikan kepada Kepala Kepolisian Republik Indonesia karena berani melakukan tanda tangan dengan wartawan. "Dalam tanda tangan kesepakatan tersebut disebutkan jika permasalah wartawan itu harus diselesaikan dengan undang-undang pers. Karena, dalam setiap melaksanakan tugasnya wartawan selalu dilindungi dengan undang - undang pers," katanya. Selain Risyal Hidayat, beberapa pewarta foto ANTARA yang mendapatkan penghargaan tersebut antara lain Eric Ireng dengan karya berjudul "Masih Ada Asa" dan juga Sfaiful Arif dengan karya berjudul "Etape Terakhir" katanya. Sementara untuk kategori tulis, juara pertama berhasil diraih oleh Eko Priyono wartawan Harian Jawa Pos dengan karya berjudul "Ada Gayus Ala Sidoarjo".(*)

Pewarta:

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012