Calon Wali Kota Madiun nomor urut 2 Maidi menyambangi sejumlah pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di wilayah setempat guna menyerap aspirasi dan menggalang dukungan untuk Pilkada Serentak 2024.
Calon petahana tersebut di antaranya mengunjungi pelaku UMKM produksi jajanan madumongso serta UMKM jamu tradisional di Jalan Bali Kota Madiun. Selain itu, juga mengunjungi UMKM es puter di Jalan Halmahera. Kunjungan tersebut disambut hangat oleh para pelaku UMKM, tokoh masyarakat, dan warga setempat.
"Selain bersilaturahmi, kita juga ingin mendengarkan saran, masukan, dan kebutuhan para pelaku UMKM. Seperti lima tahun terkahir, program Pemkot Madiun sangat pro terhadap UMKM. Kita yakin ke depan UMKM akan jauh lebih maju," ujarnya di sela kegiatan tersebut, Rabu.
Maidi mengungkapkan selama masa kepemimpinan-nya, Pemkot Madiun telah memfasilitasi lapak UMKM yang tersebar di seluruh kelurahan. Hal itu mampu menciptakan wirausaha baru dan menyerap tenaga kerja.
"Di samping perekonomian masyarakat yang meningkat, angka pengangguran juga teredukasi karena semakin terbuka-nya lapangan pekerjaan. Nah, tren positif seperti ini sudah seharusnya dilanjutkan. Paslon Maidi-Panuntun (Madiun) berkomitmen untuk mengembangkan UMKM," katanya.
Selain memenuhi fasilitas UMKM, peran pemkot menjaga stabilisasi harga serta ketersediaan bahan pokok (bapok) juga memiliki pengaruh besar terhadap keberlangsungan UMKM. Sehingga, harapannya tidak ada lagi UMKM yang terbebani harga bahan pokok mahal atau kesulitan memperoleh bahan pangan.
"Kondisi-kondisi saat ini harus dipertahankan. Jangan sampai pelaku UMKM terbebani. Pemerintah sudah memang seharusnya hadir dan itu yang sudah saya lakukan dan diteruskan saat terpilih," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Calon petahana tersebut di antaranya mengunjungi pelaku UMKM produksi jajanan madumongso serta UMKM jamu tradisional di Jalan Bali Kota Madiun. Selain itu, juga mengunjungi UMKM es puter di Jalan Halmahera. Kunjungan tersebut disambut hangat oleh para pelaku UMKM, tokoh masyarakat, dan warga setempat.
"Selain bersilaturahmi, kita juga ingin mendengarkan saran, masukan, dan kebutuhan para pelaku UMKM. Seperti lima tahun terkahir, program Pemkot Madiun sangat pro terhadap UMKM. Kita yakin ke depan UMKM akan jauh lebih maju," ujarnya di sela kegiatan tersebut, Rabu.
Maidi mengungkapkan selama masa kepemimpinan-nya, Pemkot Madiun telah memfasilitasi lapak UMKM yang tersebar di seluruh kelurahan. Hal itu mampu menciptakan wirausaha baru dan menyerap tenaga kerja.
"Di samping perekonomian masyarakat yang meningkat, angka pengangguran juga teredukasi karena semakin terbuka-nya lapangan pekerjaan. Nah, tren positif seperti ini sudah seharusnya dilanjutkan. Paslon Maidi-Panuntun (Madiun) berkomitmen untuk mengembangkan UMKM," katanya.
Selain memenuhi fasilitas UMKM, peran pemkot menjaga stabilisasi harga serta ketersediaan bahan pokok (bapok) juga memiliki pengaruh besar terhadap keberlangsungan UMKM. Sehingga, harapannya tidak ada lagi UMKM yang terbebani harga bahan pokok mahal atau kesulitan memperoleh bahan pangan.
"Kondisi-kondisi saat ini harus dipertahankan. Jangan sampai pelaku UMKM terbebani. Pemerintah sudah memang seharusnya hadir dan itu yang sudah saya lakukan dan diteruskan saat terpilih," katanya.
Editor : Chandra Hamdani Noor
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024