Arema FC gagal memenuhi ambisinya meraih kemenangan kedua dalam laga kandang di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Jawa Timur, Sabtu malam, setelah dipaksa mengakui keunggulan tim tamu Persija Jakarta 2-1.
Dua gol Persija Jakarta dicetak oleh Marko Simic di menit ke-24 dan Hanif Sjahbandi pada menit ke-55. Sedangkan satu gol balasan Arema FC dicetak oleh Dalberto di menit ke-42.
Sejak peluit pertandingan babak pertama, kedua tim langsung menampilkan permainan cepat dan saling jual beli serangan. Pasalnya, baik Arema FC maupun Persija sama-sama memburu tiga poin kemenangan.
Persija Jakarta membuka peluang di menit ke-14 melalui Rayhan Hannan, melalui sepakan dari luar kotak penalti. Sepakan pemain muda itu masih sanggup diantisipasi dengan baik oleh Lucas Frigeri.
Pada menit ke-19 giliran Arema FC melancarkan serangan cepat melalui sisi kanan pertahanan Persija.
Dedik Setiawan yang sukses merangsek masuk ke dalam kotak penalti lawan mampu mengirim umpan mendatar yang mengarah ke Dalberto Luan.
Tetapi tendangan keras penyerang bernomor punggung 94 itu masih sanggup ditepis kiper Persija Andritany.
Justru Persija mampu unggul terlebih dahulu melalui Marko Simic pada menit ke-24, setelah memanfaatkan usaha kurang sempurna membuang bola oleh pemain belakang Arema FC Syaeful Anwar.
Bola yang mengarah ke Simic sukses dikonversikan menjadi gol. Persija pun unggul 1-0 atas tim tuan rumah.
Pada menit ke-25 Arkhan Fikri nyaris menyamakan kedudukan bagi Arema FC, namun Andritany melakukan block sempurna dan menggagalkan peluang tim berjuluk Singo Edan.
Persija yang tak ingin kecolongan langsung menerapkan pressing ketat. Taktik itu berhasil mempersulit Arema FC yang mengandalkan skema umpan pendek dan penguasaan bola.
Dalberto pada menit ke-37 nyaris mencetak gol penyeimbang, andai dia bisa memaksimalkan umpan silang datar dari Achmad Maulana.
Dalberto akhirnya bisa menuntaskan dahaga golnya, setelah berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-42.
Pemain bernama lengkap Dalberto Luan Belo itu sanggup memaksimalkan bola muntah hasil tepisan Andritany untuk mencetak gol.
Skor sama kuat ini bertahan hingga pertandingan di babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Arema FC tim tampil penuh determinasi untuk menyamakan kedudukan.
Kendati demikian, keberuntungan malah menghampiri Persija Jakarta di menit-55. Hanif Sjahbandi mampu mencetak gol setelah tendangan kerasnya tak bisa diantisipasi oleh Lucas Frigeri.
Persija pun kembali unggul atas tuan rumah Arema FC 2-1.
Arema FC yang tak ingin malu di hadapan Aremania, melancarkan usaha melalui serangan cepat. Namun, hal itu masih terhalang tembok tangguh pertahanan Persija yang dikomandoi kapten tim Rizky Ridho.
Pada menit ke-60 Dedik Setiawan mampu menghadirkan ancaman bagi gawang Persija, sayangnya upaya mantan penyerang Timnas Indonesia ini masih belum membuahkan hasil, lantaran bola gagal dikontrol dengan sempurna. Bola pun lepas dan jatuh ke pelukan Andritany.
Pada menit ke-68 Marko Simic nyaris mencetak gol. Namun bola tendangannya membentur mistar kiri gawang Arema FC.
Memasuki menit ke-70 Persija Jakarta cenderung menguasai pertandingan. Pressing ketat yang dipadukan dengan serangan balik cepat dari kedua sisi sayap, menghadirkan banyak tekanan bagi pertahanan Arema FC.
Hasilnya, di menit ke-76 Witan Sulaeman yang dimasukkan di pertengahan babak kedua, menebar ancaman ke pertahanan Arema FC.
Witan berhasil melepaskan tendangan keras yang mengarah ke gawang Arema FC, namun upayanya masih dihalau Lucas Frigeri.
Upaya Persija memperlebar keunggulan pun gagal.
Memasuki menit ke-80, Arema FC yang ditukangi oleh juru taktik asal Brasil mencoba lepas dari tekanan. guna mengejar defisit satu gol.
Keasikan menyerang membuat Arema FC lupa untuk bertahan, Witan Sulaeman yang lepas dari kawalan pemain bertahan Singo Edan hampir membawa Persija Jakarta kembali unggul.
Beruntung bola sepakannya yang sudah melewati Lucas Frigeri bisa dihentikan oleh Pablo Oliveira tepat di mulut gawang Arema FC.
Keunggulan 2-1 milik Persija Jakarta atas Arema FC bertahan hingga wasit Asep Yandis meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Susunan pemain
Arema FC: Lucas Frigeri (Pg), Thales Lira, Syaeful Anwar, Achmad Maulana, Alfarizie (C), Julian Guevara, Pablo Oliveira, Arkhan Fikri, Wiliam Moreira, Dedik Setiawan, Dalberto.
Pelatih : Joel Cornelli.
Persija Jakarta: Andritany (Pg), Rio Fahmi, Rizky Ridho (C), Ramon Bueno, Ryo Matsumura, Marko Simic, Kudela, Macirj Gajos, Hanif Sjahbandi, Rayhan Hannan, Dony Tri Pamungkas.
Pelatih : Carlos Pena.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Dua gol Persija Jakarta dicetak oleh Marko Simic di menit ke-24 dan Hanif Sjahbandi pada menit ke-55. Sedangkan satu gol balasan Arema FC dicetak oleh Dalberto di menit ke-42.
Sejak peluit pertandingan babak pertama, kedua tim langsung menampilkan permainan cepat dan saling jual beli serangan. Pasalnya, baik Arema FC maupun Persija sama-sama memburu tiga poin kemenangan.
Persija Jakarta membuka peluang di menit ke-14 melalui Rayhan Hannan, melalui sepakan dari luar kotak penalti. Sepakan pemain muda itu masih sanggup diantisipasi dengan baik oleh Lucas Frigeri.
Pada menit ke-19 giliran Arema FC melancarkan serangan cepat melalui sisi kanan pertahanan Persija.
Dedik Setiawan yang sukses merangsek masuk ke dalam kotak penalti lawan mampu mengirim umpan mendatar yang mengarah ke Dalberto Luan.
Tetapi tendangan keras penyerang bernomor punggung 94 itu masih sanggup ditepis kiper Persija Andritany.
Justru Persija mampu unggul terlebih dahulu melalui Marko Simic pada menit ke-24, setelah memanfaatkan usaha kurang sempurna membuang bola oleh pemain belakang Arema FC Syaeful Anwar.
Bola yang mengarah ke Simic sukses dikonversikan menjadi gol. Persija pun unggul 1-0 atas tim tuan rumah.
Pada menit ke-25 Arkhan Fikri nyaris menyamakan kedudukan bagi Arema FC, namun Andritany melakukan block sempurna dan menggagalkan peluang tim berjuluk Singo Edan.
Persija yang tak ingin kecolongan langsung menerapkan pressing ketat. Taktik itu berhasil mempersulit Arema FC yang mengandalkan skema umpan pendek dan penguasaan bola.
Dalberto pada menit ke-37 nyaris mencetak gol penyeimbang, andai dia bisa memaksimalkan umpan silang datar dari Achmad Maulana.
Dalberto akhirnya bisa menuntaskan dahaga golnya, setelah berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-42.
Pemain bernama lengkap Dalberto Luan Belo itu sanggup memaksimalkan bola muntah hasil tepisan Andritany untuk mencetak gol.
Skor sama kuat ini bertahan hingga pertandingan di babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Arema FC tim tampil penuh determinasi untuk menyamakan kedudukan.
Kendati demikian, keberuntungan malah menghampiri Persija Jakarta di menit-55. Hanif Sjahbandi mampu mencetak gol setelah tendangan kerasnya tak bisa diantisipasi oleh Lucas Frigeri.
Persija pun kembali unggul atas tuan rumah Arema FC 2-1.
Arema FC yang tak ingin malu di hadapan Aremania, melancarkan usaha melalui serangan cepat. Namun, hal itu masih terhalang tembok tangguh pertahanan Persija yang dikomandoi kapten tim Rizky Ridho.
Pada menit ke-60 Dedik Setiawan mampu menghadirkan ancaman bagi gawang Persija, sayangnya upaya mantan penyerang Timnas Indonesia ini masih belum membuahkan hasil, lantaran bola gagal dikontrol dengan sempurna. Bola pun lepas dan jatuh ke pelukan Andritany.
Pada menit ke-68 Marko Simic nyaris mencetak gol. Namun bola tendangannya membentur mistar kiri gawang Arema FC.
Memasuki menit ke-70 Persija Jakarta cenderung menguasai pertandingan. Pressing ketat yang dipadukan dengan serangan balik cepat dari kedua sisi sayap, menghadirkan banyak tekanan bagi pertahanan Arema FC.
Hasilnya, di menit ke-76 Witan Sulaeman yang dimasukkan di pertengahan babak kedua, menebar ancaman ke pertahanan Arema FC.
Witan berhasil melepaskan tendangan keras yang mengarah ke gawang Arema FC, namun upayanya masih dihalau Lucas Frigeri.
Upaya Persija memperlebar keunggulan pun gagal.
Memasuki menit ke-80, Arema FC yang ditukangi oleh juru taktik asal Brasil mencoba lepas dari tekanan. guna mengejar defisit satu gol.
Keasikan menyerang membuat Arema FC lupa untuk bertahan, Witan Sulaeman yang lepas dari kawalan pemain bertahan Singo Edan hampir membawa Persija Jakarta kembali unggul.
Beruntung bola sepakannya yang sudah melewati Lucas Frigeri bisa dihentikan oleh Pablo Oliveira tepat di mulut gawang Arema FC.
Keunggulan 2-1 milik Persija Jakarta atas Arema FC bertahan hingga wasit Asep Yandis meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Susunan pemain
Arema FC: Lucas Frigeri (Pg), Thales Lira, Syaeful Anwar, Achmad Maulana, Alfarizie (C), Julian Guevara, Pablo Oliveira, Arkhan Fikri, Wiliam Moreira, Dedik Setiawan, Dalberto.
Pelatih : Joel Cornelli.
Persija Jakarta: Andritany (Pg), Rio Fahmi, Rizky Ridho (C), Ramon Bueno, Ryo Matsumura, Marko Simic, Kudela, Macirj Gajos, Hanif Sjahbandi, Rayhan Hannan, Dony Tri Pamungkas.
Pelatih : Carlos Pena.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024