Pemerintah Kota Surabaya dan LZY Visual mengelar pameran video mapping bertema "LUMIORIA" bertempat di Basement Alun-Alun Surabaya pada 19-27 Oktober 2024 dengan menampilkan berbagai macam video pendek menggunakan teknik video mapping.
Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga, serta Pariwisata (Disbudporapar) Pemerintah Kota Surabaya Hidayat Syah di Surabaya, Senin, mengatakan pameran tersebut diadakan untuk memberikan ruang bagi pelaku kesenian untuk berkembang, sekaligus memberikan pengalaman berbeda bagi masyarakat Kota Pahlawan terkait seni visual, khususnya video mapping.
"Pemkot Surabaya dan LZY Visual ingin memberikan pengalaman baru bagi masyarakat Surabaya untuk menikmati video mapping. Pameran ini juga sekaligus merangkup perjalanan LZY selama 10 tahun berkarya di industri video mapping," ujarnya.
Baca juga: 6 ribu pelari ikuti Isoplus Run, ajak masyarakat hidup sehat
Hidayat menjelaskan, video mapping yang ditampilkan adalah kumpulan karya-karya seni visual dari LZY. Termasuk di antaranya video mapping Grand Launching Kota Lama Zona Eropa yang berhasil memukau warga kala itu. Selain menikmati karya seni visual yang ditampilkan, para pengunjung juga bisa mengikuti workshop.
"Ini menampilkan karya LZY yang pernah dibuat. Ditata ulang seperti miniatur dan dipamerkan di setiap sudut dinding Basement Alun-Alun Surabaya. Seperti video mapping Grand Launching Kota Lama juga akan ditampilkan. Intinya mereka (LZY) ingin memberikan sesuatu untuk warga Kota Surabaya di usia yang 10 tahun," katanya.
Basement Alun-Alun Surabaya dipilih sebagai tempat pameran video mapping lantaran menjadi ikon dan salah satu tujuan wisatawan ketika berkunjung ke Kota Pahlawan.
"Basement Alun-Alun pas untuk pameran seni visual karena pencahayaannya bisa ditata dan disesuaikan, baik itu pagi, siang atau malam hari, sehingga sesuai kalau diadakan di sana. Kita memfasilitasi dan mendukung para seniman untuk mengembangkan kreasi," ucapnya.
Hidayat berharap, pameran ini bisa dimanfaatkan masyarakat maupun wisatawan untuk merasakan pengalaman baru dalam menikmati karya seni visual.
"Video mapping ini bisa dikatakan cukup mahal pembuatannya. Jadi dengan adanya pameran ini masyarakat bisa menikmati secara cuma-cuma alias gratis," katanya.
Sebagai informasi, bagi masyarakat yang ingin menikmati seni visual karya LZY Visual bisa langsung datang ke Basemant Alun-Alun Surabaya pukul 10.00 hingga 21.00 WIB.
"Pamerannya berlangsung 19 sampai 27 Oktober 2024. Libur di hari Senin mengikuti waktu operasional basement. Yang ingin hadir silakan datang dan langsung melakukan registrasi di lokasi acara," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga, serta Pariwisata (Disbudporapar) Pemerintah Kota Surabaya Hidayat Syah di Surabaya, Senin, mengatakan pameran tersebut diadakan untuk memberikan ruang bagi pelaku kesenian untuk berkembang, sekaligus memberikan pengalaman berbeda bagi masyarakat Kota Pahlawan terkait seni visual, khususnya video mapping.
"Pemkot Surabaya dan LZY Visual ingin memberikan pengalaman baru bagi masyarakat Surabaya untuk menikmati video mapping. Pameran ini juga sekaligus merangkup perjalanan LZY selama 10 tahun berkarya di industri video mapping," ujarnya.
Baca juga: 6 ribu pelari ikuti Isoplus Run, ajak masyarakat hidup sehat
Hidayat menjelaskan, video mapping yang ditampilkan adalah kumpulan karya-karya seni visual dari LZY. Termasuk di antaranya video mapping Grand Launching Kota Lama Zona Eropa yang berhasil memukau warga kala itu. Selain menikmati karya seni visual yang ditampilkan, para pengunjung juga bisa mengikuti workshop.
"Ini menampilkan karya LZY yang pernah dibuat. Ditata ulang seperti miniatur dan dipamerkan di setiap sudut dinding Basement Alun-Alun Surabaya. Seperti video mapping Grand Launching Kota Lama juga akan ditampilkan. Intinya mereka (LZY) ingin memberikan sesuatu untuk warga Kota Surabaya di usia yang 10 tahun," katanya.
Basement Alun-Alun Surabaya dipilih sebagai tempat pameran video mapping lantaran menjadi ikon dan salah satu tujuan wisatawan ketika berkunjung ke Kota Pahlawan.
"Basement Alun-Alun pas untuk pameran seni visual karena pencahayaannya bisa ditata dan disesuaikan, baik itu pagi, siang atau malam hari, sehingga sesuai kalau diadakan di sana. Kita memfasilitasi dan mendukung para seniman untuk mengembangkan kreasi," ucapnya.
Hidayat berharap, pameran ini bisa dimanfaatkan masyarakat maupun wisatawan untuk merasakan pengalaman baru dalam menikmati karya seni visual.
"Video mapping ini bisa dikatakan cukup mahal pembuatannya. Jadi dengan adanya pameran ini masyarakat bisa menikmati secara cuma-cuma alias gratis," katanya.
Sebagai informasi, bagi masyarakat yang ingin menikmati seni visual karya LZY Visual bisa langsung datang ke Basemant Alun-Alun Surabaya pukul 10.00 hingga 21.00 WIB.
"Pamerannya berlangsung 19 sampai 27 Oktober 2024. Libur di hari Senin mengikuti waktu operasional basement. Yang ingin hadir silakan datang dan langsung melakukan registrasi di lokasi acara," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024