Sebanyak 15.562 peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari empat kabupaten yakni Bojonegoro, Lamongan, Tuban dan Gresik akan mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) di Universitas Bojonegoro (Unigoro), Jawa Timur.
"Ada 15.562 peserta CPNS dari Bojonegoro, Lamongan, Tuban dan Gresik yang dilaksanakan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) di Unigoro," kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bojonegoro Aan Syahbana di Bojonegoro, Jawa Timur, Rabu.
Aan menyatakan tes CPNS yang diikuti belasan ribu peserta tersebut dilaksanakan mulai18 Oktober sampai 6 November dengan terbagi menjadi beberapa sesi yakni per hari terdapat empat sesi dengan 300 peserta di setiap sesi.
Ia menjelaskan mengingat seluruh tes SKD diadakan oleh BKN di Unigoro maka seluruh sarana dan prasarana seperti laptop maupun peralatan yang dibutuhkan lainnya langsung disiapkan BKN.
"Kabupaten Bojonegoro hanya membantu seperti keamanannya. Terkait materi tes SKD di antaranya intelegensi umum, wawasan kebangsaan dan lainnya. Setelah tes SKD nanti akan ada tes lagi Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)," katanya.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan Unigoro Kadar Cahyo Angkoso memastikan Unigoro sudah siap ditempati tes CPNS karena sudah kedua kalinya universitas ini dijadikan lokasi tes SKD CPNS.
"Salah satu alasan BKN menetapkan Kabupaten Bojonegoro khususnya Unigoro sebagai lokasi karena kesiapan fasilitas dan sarana penunjangnya," kata Kadar.
Kadar menambahkan, fasilitas yang ada di Unigoro yang menjadi penunjang pelaksanaan tes pun telah siap seperti lahan parkir, gedung khusus untuk tes yang steril, kamar mandi, AC, audio sound system.
"BKN sudah mengatur ruang tunggu peserta, laptop yang akan digunakan sudah tertata dan sudah siap dipergunakan peserta tes CPNS," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Ada 15.562 peserta CPNS dari Bojonegoro, Lamongan, Tuban dan Gresik yang dilaksanakan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) di Unigoro," kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bojonegoro Aan Syahbana di Bojonegoro, Jawa Timur, Rabu.
Aan menyatakan tes CPNS yang diikuti belasan ribu peserta tersebut dilaksanakan mulai18 Oktober sampai 6 November dengan terbagi menjadi beberapa sesi yakni per hari terdapat empat sesi dengan 300 peserta di setiap sesi.
Ia menjelaskan mengingat seluruh tes SKD diadakan oleh BKN di Unigoro maka seluruh sarana dan prasarana seperti laptop maupun peralatan yang dibutuhkan lainnya langsung disiapkan BKN.
"Kabupaten Bojonegoro hanya membantu seperti keamanannya. Terkait materi tes SKD di antaranya intelegensi umum, wawasan kebangsaan dan lainnya. Setelah tes SKD nanti akan ada tes lagi Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)," katanya.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan Unigoro Kadar Cahyo Angkoso memastikan Unigoro sudah siap ditempati tes CPNS karena sudah kedua kalinya universitas ini dijadikan lokasi tes SKD CPNS.
"Salah satu alasan BKN menetapkan Kabupaten Bojonegoro khususnya Unigoro sebagai lokasi karena kesiapan fasilitas dan sarana penunjangnya," kata Kadar.
Kadar menambahkan, fasilitas yang ada di Unigoro yang menjadi penunjang pelaksanaan tes pun telah siap seperti lahan parkir, gedung khusus untuk tes yang steril, kamar mandi, AC, audio sound system.
"BKN sudah mengatur ruang tunggu peserta, laptop yang akan digunakan sudah tertata dan sudah siap dipergunakan peserta tes CPNS," jelasnya.
Editor : Astrid Faidlatul Habibah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024