Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah, berjanji memperjuangkan hak anak di wilayah tersebut untuk mendapatkan pendidikan jika memenangkan kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

“Tidak boleh ada lagi anak yang tertinggal sekolah karena permasalahan biaya, seragam, atau apapun,” kata Luluk saat berkunjung ke  Pondok Pesantren Islam Bustanul Ulum di Jember, melalui keterangannya yang diterima di Surabaya, Kamis.

Ia berjanji untuk membawa kebijakan yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat. Salah satu yang menjadi sorotan utama Luluk adalah angka partisipasi pendidikan yang belum memuaskan.

Ia berjanji akan bekerja keras untuk mencapai 100 persen angka partisipasi anak-anak di tingkat SMA dan SMK pada tahun 2025. Termasuk permasalahan seragam sekolah, yang menurut Luluk masih menjadi kendala karena terbentur biaya.

“Kami akan bekerja sama dengan perusahaan garmen untuk menyediakan seragam sekolah bagi anak-anak yang membutuhkan. Selain membantu anak-anak bersekolah, ini juga akan menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat Jawa Timur,” ujar Luluk.

Sebagai informasi, untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan berkontestasi pada Pilkada Jatim 2024 ada tiga pasangan calon yakni Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak dan Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).

Berdasarkan jadwal, pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Serentak 2024 berlangsung pada 27 November dan penghitungan suara serta rekapitulasi hasil penghitungan suara, pada 27 November hingga 16 Desember 2024

Pewarta: Faizal Falakki

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024