Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Armuji, berkomitmen untuk memperkuat pelayanan kesehatan bagi warga Surabaya salah satunya melalui pembangunan RSUD Surabaya Selatan yang dijadwalkan mulai pada tahun 2025. 
 
Program ini menjadi salah satu fokus utama mereka dalam kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Surabaya 2024.
 
Dalam kegiatan "Sapa Warga" yang diadakan di Babatan Gang IIB, Kecamatan Wiyung, Armuji memaparkan bahwa pembangunan RSUD Surabaya Selatan adalah bagian dari upaya untuk memperluas akses layanan kesehatan yang mudah dan terjangkau bagi seluruh warga. 
 
"Pembangunan RSUD Surabaya Timur akan selesai di 2024, dan RSUD Surabaya Selatan akan mulai dibangun tahun 2025," ungkap Cak Ji sapaan akrabnya, Kamis.
 
Sembari mendengarkan aspirasi masyarakat, Armuji juga menegaskan bahwa beberapa program sudah berhasil direalisasikan oleh pemerintah kota saat ini. 
 
Salah satu yang menjadi sorotan adalah program gorong-gorong serta bantuan makanan untuk lansia yang akan terus ditingkatkan.
 
"Kita akan tingkatkan bantuan permakanannya dan untuk Kader Surabaya Hebat (KSH) kita tingkatkan insentifnya," kata mantan Ketua DPRD Surabaya ini. 
 
Di sisi lain, Wakil Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Achmad Hidayat, menyampaikan bahwa prestasi pasangan Eri-Armuji dalam bidang kesehatan menjadi fokus utama dalam kampanye ini. 
 
Salah satu prestasi yang ditekankan adalah kemudahan akses layanan kesehatan bagi warga Surabaya.
 
"Warga Kota Surabaya yang berobat hanya perlu menggunakan KTP saja untuk dirawat di rumah sakit kelas III," kata Achmad. 
 
Ia juga mengungkapkan kepemimpinan Eri-Armuji merencanakan pembangunan RSUD Surabaya Selatan yang akan dimulai pada tahun 2025.

Oleh karena itu, PDIP Surabaya akan semakin masif mensosialisasikan rencana ini agar masyarakat semakin mendukung Eri Cahyadi-Armuji dalam Pilkada 2024.

Pasangan Eri-Armuji direncanakan akan mengunjungi 31 kecamatan dan 153 kelurahan hingga akhir masa kampanye, dengan beragam strategi mulai dari kampanye door to door hingga penggunaan media sosial secara masif.
 
"Kita juga melaksanakan model kampanye door to door, senam SICITA, dan memperluas kampanye di media sosial," katanya.

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024