Sebanyak 444 mahasiswa Kota Surabaya berhasil lolos dalam seleksi penerimaan beasiswa pemuda tangguh tahun 2024 yang dibesut oleh Pemerintah Kota (Pemkot) kepada mahasiswa ber-KTP Surabaya.

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, Hidayat Syah di Kota Surabaya, Rabu, mengatakan mahasiswa yang lolos dalam seleksi beasiswa pemuda tangguh, kemudian melakukan daftar ulang di Gedung Nasional Indonesia (GNI) Surabaya, pada 2-4 September 2024, mulai pukul 08.00-14.00 WIB.

"Pada semester ganjil di tahun 2024 ini, Pemkot Surabaya menerima 444 calon penerima beasiswa," kata Hidayat Syah.

Ia mengemukakan, sebelumnya para calon penerima beasiswa telah melakukan pendaftaran pada 1-20 Agustus 2024 melalui laman besmart.surabaya.go.id. Selanjutnya, calon penerima beasiswa diumumkan pada 31 Agustus 2024. Di tahap berikutnya, mereka melakukan daftar ulang yang dilaksanakan pada 2-4 September 2024.

"Mahasiswa yang mendapatkan beasiswa ini akan mendapatkan bantuan biaya perkuliahan PTN (UKT semester) yang besarannya disesuaikan dengan biaya UKT masing-masing PTN dan dibayar setiap semester, lalu akan mendapatkan uang saku mahasiswa sebesar Rp500 ribu per bulan selama 10 bulan masa kuliah efektif, dan akan mendapatkan biaya penunjang perkuliahan sebesar Rp750 ribu setiap semester," ucapnya.

Sedangkan pada proses monitoring beasiswa, Pemkot Surabaya bersama PTN akan melakukan evaluasi setiap semester. Evaluasi tersebut meliputi IPK (Indeks Prestasi Kumulatif), keaktifan kuliah, dan juga keterlibatan mahasiswa pada program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh Pemkot Surabaya.

Adapun PTN yang bekerjasama dengan pemkot adalah ITS, PENS, PPNS, UINSA, POLTEKKES, UNAIR, UNS, UNESA, UPN, Trunojoyo, ITB, Brawijaya, UGM, dan Universitas Terbuka.

"Saat ini penerima beasiswa tersebar di 14 PTN, baik di Surabaya atau di luar Surabaya. Sehingga, bagi mahasiswa yang berkuliah di luar Surabaya, tetapi ber-KTP Surabaya bisa memanfaatkan program tersebut," ujarnya.

Sementara itu, Nadira Eliana Bahri mahasiswi Universitas Surabaya (Unesa) mengaku senang dan bersyukur lantaran berhasil lolos dalam seleksi beasiswa pemuda tangguh dari Pemkot Surabaya.

"Saya pribadi berterima kasih kepada bapak Wali Kota Eri Cahyadi dan Pemkot Surabaya yang sudah membuat program ini. Alhamdulillah bisa membantu saya dalam proses perkuliahan. Akhirnya di semester ke-3 ini saya berhasil lolos, dari semester kemarin mendaftar tapi belum lolos," ucapnya.

Senada dengan hal tersebut, Marshanda Dwi Putri mahasiswa baru (maba) Universitas Terbuka (UT) Surabaya menyampaikan hal serupa. Ia bersyukur karena berhasil lolos dalam seleksi penerimaan Beasiswa Pemuda Tangguh. Sebelumnya, ia telah mencari informasi mengenai seleksi beasiswa tersebut, dan akhirnya ia lolos seleksi.

“Terima kasih Pak Wali atas program beasiswa ini karena sangat membantu mahasiswa yang memiliki keterbatasan ekonomi. Beasiswa ini membantu meringankan beban orang tua saya, karena saya ingin kuliah tapi ada keterbatasan, jadi beasiswa ini sangat membantu,” tuturnya.

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024