Bakal Calon Kepala Daerah Jawa Timur Tri Rismaharini melakukan ziarah ke makam Sunan Bungkul di Surabaya, Jawa Timur mengingat ia merupakan keturunan dari Sunan Bungkul.
Risma mengaku mengetahui bahwa Sunan Bungkul adalah leluhurnya dari (Alm) KH Soleh Qosim dan beberapa kiai lainnya beberapa waktu lalu saat ia masih menjabat sebagai Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya.
"Beliau kirim surat kalau yang bisa membetulkan makam Mbah Bungkul itu keturunan Mbah Bungkul, saya tanya siapa kiai? Beliau sampaikan aku, Bu Risma itu keturunan Mbah Bungkul," katanya usai ziarah ke makam Sunan Bungkul Surabaya, Kamis.
Tak hanya Kiai Soleh, lanjut Risma, ia juga mendapat kabar serupa dari salah satu kiai di Sidosermo yang menyatakan bahwa dirinya merupakan salah satu keturunan sunan Bungkul.
Kala Risma menjabat Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya, ia sempat mendapat surat dari Kiai Sholeh untuk membetulkan makam Sunan Bungkul.
Mengetahui bahwa dirinya merupakan salah satu keturunan Sunan Bungkul, Risma pun terdorong untuk berziarah ke Makam Sunan Bungkul.
"Jadi dulu saya dapat surat dari kiai Soleh, beliaunya menyampaikan ke saya, tolong membetulkan Makam Mbah Bungkul. Saya sampaikan kiai tidak bisa, karena waktu saya Kepala Dinas Pertamanan dua tahun punya anggaran tapi saya lupa kalau ada anggaran untuk betulin Makam Mbah Bungkul," katanya.
Pantauan di lokasi, Risma tiba sekitar pukul 15.30 WIB. Saat masuk ke makam, ia tampak didampingi putranya yaitu Fuad Bernardi serta Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono dan sejumlah pengurus PDIP dan relawan.
Setelah ziarah, Risma bersiap ke Kantor DPD PDIP Jatim. Risma akan maju sebagai Bakal Calon Gubernur Jatim didampingi Zahrul Azhar Asumta alias Gus Hans. Pasangan ini akan mendaftarkan diri ke KPU Jatim sekitar pukul 18.00 WIB.
Saat mendaftar nanti, Risma-Gus Hans akan diantar tiga partai politik pengusung yaitu PDIP, Partai Hanura, dan Partai Ummat. Tak hanya itu, juga ada iring-iringan kirab budaya saat ke Kantor KPU Jatim.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Risma mengaku mengetahui bahwa Sunan Bungkul adalah leluhurnya dari (Alm) KH Soleh Qosim dan beberapa kiai lainnya beberapa waktu lalu saat ia masih menjabat sebagai Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya.
"Beliau kirim surat kalau yang bisa membetulkan makam Mbah Bungkul itu keturunan Mbah Bungkul, saya tanya siapa kiai? Beliau sampaikan aku, Bu Risma itu keturunan Mbah Bungkul," katanya usai ziarah ke makam Sunan Bungkul Surabaya, Kamis.
Tak hanya Kiai Soleh, lanjut Risma, ia juga mendapat kabar serupa dari salah satu kiai di Sidosermo yang menyatakan bahwa dirinya merupakan salah satu keturunan sunan Bungkul.
Kala Risma menjabat Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya, ia sempat mendapat surat dari Kiai Sholeh untuk membetulkan makam Sunan Bungkul.
Mengetahui bahwa dirinya merupakan salah satu keturunan Sunan Bungkul, Risma pun terdorong untuk berziarah ke Makam Sunan Bungkul.
"Jadi dulu saya dapat surat dari kiai Soleh, beliaunya menyampaikan ke saya, tolong membetulkan Makam Mbah Bungkul. Saya sampaikan kiai tidak bisa, karena waktu saya Kepala Dinas Pertamanan dua tahun punya anggaran tapi saya lupa kalau ada anggaran untuk betulin Makam Mbah Bungkul," katanya.
Pantauan di lokasi, Risma tiba sekitar pukul 15.30 WIB. Saat masuk ke makam, ia tampak didampingi putranya yaitu Fuad Bernardi serta Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono dan sejumlah pengurus PDIP dan relawan.
Setelah ziarah, Risma bersiap ke Kantor DPD PDIP Jatim. Risma akan maju sebagai Bakal Calon Gubernur Jatim didampingi Zahrul Azhar Asumta alias Gus Hans. Pasangan ini akan mendaftarkan diri ke KPU Jatim sekitar pukul 18.00 WIB.
Saat mendaftar nanti, Risma-Gus Hans akan diantar tiga partai politik pengusung yaitu PDIP, Partai Hanura, dan Partai Ummat. Tak hanya itu, juga ada iring-iringan kirab budaya saat ke Kantor KPU Jatim.
Editor : Astrid Faidlatul Habibah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024