PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus melalui wilayah operasinya Integrated Terminal Tanjung Wangi Banyuwangi, Jawa Timur menanam seribu bibit pohon cemara gunung di kawasan Taman Wisata Alam Kawah Ijen.
Dalam keterangannya di Banyuwangi, Minggu, kegiatan penanaman seribu pohon cemara gunung ini untuk memulihkan lahan kritis dampak kebakaran hutan pada akhir 2023 di kawasan Gunung Ijen.
"Kegiatan penanaman pohon cemara ini merupakan implementasi Program Community Development dan Keanekaragaman Hayati Integrated Terminal Tanjung Wangi," kata Manajer Integrated Terminal Tanjung Wangi Banyuwangi Alia Anggraini.
Dia menjelaskan kegiatan ini salah satu upaya memulihkan, menguatkan, dan mengembalikan lahan kritis untuk memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat.
"Kegiatan community development dan keanekaragaman hayati merupakan komitmen tanggung jawab sosial dan lingkungan sebagai upaya Pertamina untuk menciptakan kehidupan berkelanjutan serta inisiatif untuk menanam kembali pohon-pohon yang terbakar," katanya.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi berharap, kegiatan ini dapat menjadi percontohan bagi kegiatan pemeliharaan lingkungan berkelanjutan dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki setiap pemangku kepentingan.
"Kolaborasi dan sinergi baik antar-stakeholder untuk mengisi kekurangan dalam melakukan kegiatan dengan dampak lingkungan berkelanjutan yang pada prinsipnya perlu dilakukan bersama, mengingat menjaga lingkungan adalah tugas bersama, tidak hanya mengandalkan salah satu pihak saja," ujarnya.
Penanaman pohon cemara gunung ini juga dilaksanakan bersama dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur, Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Wilayah III Jember, Seksi Konservasi Wilayah V Banyuwangi, Dinas Lingkungan Hidup, Perusahaan Umum (Perum) Perhutani dan melibatkan masyarakat lokal melalui partisipasi Himpunan Pelaku Wisata Khusus Wisata Ijen (HPKWI) serta Agent of Change (AOC) Jatimbalinus.
Kolaborasi antara Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Tanjung Wangi dengan BBKSDA Jawa Timur sudah berjalan dua tahun, sehingga kegiatan konservasi ini tidak hanya berbentuk penanaman pohon, namun juga perawatan yang perlu diperhatikan agar tingkat keberhasilan pertumbuhan pohon bisa mencapai 100 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Dalam keterangannya di Banyuwangi, Minggu, kegiatan penanaman seribu pohon cemara gunung ini untuk memulihkan lahan kritis dampak kebakaran hutan pada akhir 2023 di kawasan Gunung Ijen.
"Kegiatan penanaman pohon cemara ini merupakan implementasi Program Community Development dan Keanekaragaman Hayati Integrated Terminal Tanjung Wangi," kata Manajer Integrated Terminal Tanjung Wangi Banyuwangi Alia Anggraini.
Dia menjelaskan kegiatan ini salah satu upaya memulihkan, menguatkan, dan mengembalikan lahan kritis untuk memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat.
"Kegiatan community development dan keanekaragaman hayati merupakan komitmen tanggung jawab sosial dan lingkungan sebagai upaya Pertamina untuk menciptakan kehidupan berkelanjutan serta inisiatif untuk menanam kembali pohon-pohon yang terbakar," katanya.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi berharap, kegiatan ini dapat menjadi percontohan bagi kegiatan pemeliharaan lingkungan berkelanjutan dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki setiap pemangku kepentingan.
"Kolaborasi dan sinergi baik antar-stakeholder untuk mengisi kekurangan dalam melakukan kegiatan dengan dampak lingkungan berkelanjutan yang pada prinsipnya perlu dilakukan bersama, mengingat menjaga lingkungan adalah tugas bersama, tidak hanya mengandalkan salah satu pihak saja," ujarnya.
Penanaman pohon cemara gunung ini juga dilaksanakan bersama dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur, Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Wilayah III Jember, Seksi Konservasi Wilayah V Banyuwangi, Dinas Lingkungan Hidup, Perusahaan Umum (Perum) Perhutani dan melibatkan masyarakat lokal melalui partisipasi Himpunan Pelaku Wisata Khusus Wisata Ijen (HPKWI) serta Agent of Change (AOC) Jatimbalinus.
Kolaborasi antara Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Tanjung Wangi dengan BBKSDA Jawa Timur sudah berjalan dua tahun, sehingga kegiatan konservasi ini tidak hanya berbentuk penanaman pohon, namun juga perawatan yang perlu diperhatikan agar tingkat keberhasilan pertumbuhan pohon bisa mencapai 100 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024