Triatlon campuran Jerman meraih medali emas Olimpiade Paris 2024 pada Senin malam waktu setempat setelah melewati lomba yang diwarnai gangguan kesehatan yang menimpa setidaknya tiga tim peserta akibat berenang di Sungai Seine pekan lalu.
Dalam lomba menegangkan di pusat kota Paris itu, pelari Jerman Laura Lindemann menjadi yang tercepat pada tahap akhir lomba lari untuk mengalahkan Taylor Knibb dari Amerika Serikat yang meraih perak, dan atlet Inggris Beth Potter yang mendapatkan medali perunggu.
Tim Belgia tidak ikut berlomba sama sekali setelah atletnya, Claire Michel, jatuh sakit diduga terinfeksi bakteri E.Coli usai berenang di Sungai Seine dalam triatlon perseorangan putri Rabu pekan lalu.
Swiss juga harus membawa atlet pengganti setelah Adrien Briffod mengalami infeksi saluran pencernaan, sedangkan atlet Norwegia, Vetle Bergsvik Thorn, mengakua terkena infeksi perut setelah triatlon putra pekan lalu.
"Saya sakit selama sekitar 12 jam, dari Jumat malam hingga Sabtu," kata Briffod seperti dikutip AFP. "Saya tidak tahu apakah itu keracunan makanan atau dari Sungai Seine. Jelas itu bukan persiapan yang bagus."
Estafet triatlon ini melibatkan empat orang yang terdiri dari dua putra dan dua putri untuk setiap tim, yang menyelesaikan renang 300 meter di Sungai Seine, bersepeda sejauh tujuh kilometer melalui pusat kota Paris, dan lari sejauh 1,8 km.
Sungai Seine menjadi fokus perhatian triatlon di Paris karena aliran air ini terus-menerus gagal melewati uji kualitas air, meskipun telah ada upaya peningkatan sistem saluran pembuangan dan pengolahan air dari Pemerintah Kota Paris yang menelan biaya 1,4 miliar Euro.
Lomba triatlon putra pekan lalu terpaksa ditunda 24 jam dan tidak ada latihan yang bisa dilakukan sejak insiden atlet muntah setelah menyelesaikan lomba. Selain itu, arus sungai yang semakin deras membuat sejumlah atlet mempertimbangkan kembali berenang di aliran tersebut.
"Butuh keberanian untuk berenang dan kemampuan perenang yang baik supaya bisa menavigasinya," kata Tim Hellwig dari Jerman yang menjuarai lomba.
Penyelenggara Olimpiade menekankan bahwa penyakit yang dialami sejumlah atlet triatlon tidak dapat dikaitkan dengan Sungai Seine. Hellwig juga mempercayai uji air yang diawasi oleh badan pengatur internasional World Triathlon.
"Tidak ada yang takut melompat ke air. Kami semua senang bisa berlomba," tambahnya. Hellwig mengaku baik-baik saja setelah lomba putra pekan lalu.
"Jika 99 persen atlet tidak memiliki masalah, saya kira itu baik-baik saja," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Dalam lomba menegangkan di pusat kota Paris itu, pelari Jerman Laura Lindemann menjadi yang tercepat pada tahap akhir lomba lari untuk mengalahkan Taylor Knibb dari Amerika Serikat yang meraih perak, dan atlet Inggris Beth Potter yang mendapatkan medali perunggu.
Tim Belgia tidak ikut berlomba sama sekali setelah atletnya, Claire Michel, jatuh sakit diduga terinfeksi bakteri E.Coli usai berenang di Sungai Seine dalam triatlon perseorangan putri Rabu pekan lalu.
Swiss juga harus membawa atlet pengganti setelah Adrien Briffod mengalami infeksi saluran pencernaan, sedangkan atlet Norwegia, Vetle Bergsvik Thorn, mengakua terkena infeksi perut setelah triatlon putra pekan lalu.
"Saya sakit selama sekitar 12 jam, dari Jumat malam hingga Sabtu," kata Briffod seperti dikutip AFP. "Saya tidak tahu apakah itu keracunan makanan atau dari Sungai Seine. Jelas itu bukan persiapan yang bagus."
Estafet triatlon ini melibatkan empat orang yang terdiri dari dua putra dan dua putri untuk setiap tim, yang menyelesaikan renang 300 meter di Sungai Seine, bersepeda sejauh tujuh kilometer melalui pusat kota Paris, dan lari sejauh 1,8 km.
Sungai Seine menjadi fokus perhatian triatlon di Paris karena aliran air ini terus-menerus gagal melewati uji kualitas air, meskipun telah ada upaya peningkatan sistem saluran pembuangan dan pengolahan air dari Pemerintah Kota Paris yang menelan biaya 1,4 miliar Euro.
Lomba triatlon putra pekan lalu terpaksa ditunda 24 jam dan tidak ada latihan yang bisa dilakukan sejak insiden atlet muntah setelah menyelesaikan lomba. Selain itu, arus sungai yang semakin deras membuat sejumlah atlet mempertimbangkan kembali berenang di aliran tersebut.
"Butuh keberanian untuk berenang dan kemampuan perenang yang baik supaya bisa menavigasinya," kata Tim Hellwig dari Jerman yang menjuarai lomba.
Penyelenggara Olimpiade menekankan bahwa penyakit yang dialami sejumlah atlet triatlon tidak dapat dikaitkan dengan Sungai Seine. Hellwig juga mempercayai uji air yang diawasi oleh badan pengatur internasional World Triathlon.
"Tidak ada yang takut melompat ke air. Kami semua senang bisa berlomba," tambahnya. Hellwig mengaku baik-baik saja setelah lomba putra pekan lalu.
"Jika 99 persen atlet tidak memiliki masalah, saya kira itu baik-baik saja," katanya.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024