Gubernur Jawa Timur (Jatim) periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa menjalani Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih di rumah pribadinya di kawasan Jemursari VIII, Kota Surabaya, Rabu.

Dalam proses coklit ini, ada dua Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang mencoklit data keluarga Khofifah. Selain itu, ada petugas pengawas pemilu hingga lurah setempat.

Khofifah menyampaikan proses coklit ini salah satu tahapan yang penting dilakukan menjelang Pilkada 2024. Dari proses ini, pemilih yang akan menggunakan haknya pada saat hari pemungutan suara dapat terekap dan tervalidasi dengan pasti.

"Proses ini sangat penting untuk memastikan jumlah pemilih sekaligus memastikan bahwa proses (Pilkada) berjalan secara terbuka. Pantarlih ini memberikan update data secara terbuka, kemudian pemilih dapat tahu mereka terasosiasi di TPS mana saja," ujarnya.

Saat coklit, Khofifah juga menyampaikan jumlah pemilih yang ada di rumahnya, termasuk memastikan putranya, Jalaluddin Mannagalli yang sedang menempuh kuliah di Tiongkok.

"Kalau menurut informasi anak saya, InsyaAllah dia akan kembali bulan Oktober (pulang ke Surabaya). Dia akan menulis tesis di sini. Pilpres kemarin, dia di luar," katanya.

Artinya, Jalaluddin dipastikan bisa menyalurkan hak suaranya pada saat Pilkada 2024. Karena hari pemungutan suara masih akan digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 27 November 2024.

Khofifah pun mengajak seluruh warga Indonesia, khususnya Jawa Timur, untuk memberikan ruang dan waktu kepada tim pantarlih untuk saling menyesuaikan data di masing-masing rumah.

Sementara itu, Petugas Pantarlih, Wahyuningsih menyampaikan kalau Khofifah ialah pemilih terakhir yang dicoklit di kawasannya, maka proses coklit pun kini sudah 100 persen.

"Kami tidak ada kendala, Alhamdulillah sudah 100 persen per hari ini. Bu Khofifah ini yang terakhir kami coklit," katanya.

Ia juga memastikan bahwa Khofifah akan mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 19 Jemursari Surabaya.


 

Pewarta: Willi Irawan

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024