Gelandang Timnas Prancis Adrien Rabiot menegaskan bahwa negaranya tetap membutuhkan Antoine Griezmann dan Kylian Mbappe untuk memenangkan Euro atau Piala Eropa 2024 Jerman setelah keduanya tidak dalam performa terbaiknya di pergelaran empat tahunan itu sejauh ini.
Menjelang laga semifinal Euro melawan Spanyol di Allianz Arena, Muenchen Selasa malam waktu setempat atau Rabu (10/7) pukul 02.00 WIB nanti, Rabiot mengatakan Griezmann dan Mbappe tetap pemain penting di Les Bleus yang dapat menentukan situasi di lapangan terlepas performa keduanya yang belum optimal sejauh ini.
"Antoine (Griezmann) dan Kylian (Mbappe) sedikit kurang segar tetapi kami di sini untuk mendorong mereka, kami 100% bersama mereka, kami percaya pada mereka pemain yang, kapan saja, dapat membuka situasi, yang memiliki sesuatu yang ekstra," kata Rabiot pada jumpa pers, dikutip dari laman resmi sepak bola Prancis, Selasa.
Baca juga: Piala Eropa 2024: Prancis vs Spanyol, siapa yang terbaik dalam segala hal
"Kami akan membutuhkan mereka sampai akhir, terutama untuk mencapai final dan memenangkannya," tambahnya.
Gelandang Juventus itu mengatakan bahwa ia dan rekan-rekan setimnya juga tidak menyangkan performa kedua pemain itu menurun di Euro yang juga berimbas pada performa lini depan Prancis yang tumpul dengan tiga gol dari lima laga yang dilesatkan yang dua di antaranya adalah gol bunuh diri dan satu gol lainnya adalah gol penalti yang dicetak Mbappe.
Padahal Griezmann dan Mbappe menjadi salah dua pemain terbaik Prancis saat menjadi finalis Piala Dunia 2022 Qatar, dengan Griezmann yang mencatatkan tiga asis dan Mbappe yang menyarangkan delapan gol dan dua asis.
"Kita semua terkejut ketika mengetahui kualitasnya, apa dia mampu melakukan apa yang dia capai selama Piala Dunia terakhir di mana dia mungkin pemain terbaik. Saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya, dia mungkin kurang fit secara fisik," katanya.
Lebih lanjut, Rabiot mengatakan bekal kekalahan di final Piala Dunia 2022 menurutnya "sangat penting" membentuk mental Les Blues yang kemudian melaju tanpa terkalahkan dan menjadi juara grup pada babak kualifikasi Euro.
Dengan mayoritas pemain Prancis di Piala Dunia 2022 masih menjadi bagian di skuad Euro, termasuk dirinya, Rabiot ingin mengakhiri Euro dengan mengangkat trofi.
"Sebagian besar pemain yang ada di sana pada tahun 2022 masih ada. Perjalanan kami sejauh ini tidaklah berarti, kami sangat ingin melakukan sesuatu, untuk mengangkat trofi setelah hampir mencapai tujuan di tahun 2022," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Menjelang laga semifinal Euro melawan Spanyol di Allianz Arena, Muenchen Selasa malam waktu setempat atau Rabu (10/7) pukul 02.00 WIB nanti, Rabiot mengatakan Griezmann dan Mbappe tetap pemain penting di Les Bleus yang dapat menentukan situasi di lapangan terlepas performa keduanya yang belum optimal sejauh ini.
"Antoine (Griezmann) dan Kylian (Mbappe) sedikit kurang segar tetapi kami di sini untuk mendorong mereka, kami 100% bersama mereka, kami percaya pada mereka pemain yang, kapan saja, dapat membuka situasi, yang memiliki sesuatu yang ekstra," kata Rabiot pada jumpa pers, dikutip dari laman resmi sepak bola Prancis, Selasa.
Baca juga: Piala Eropa 2024: Prancis vs Spanyol, siapa yang terbaik dalam segala hal
"Kami akan membutuhkan mereka sampai akhir, terutama untuk mencapai final dan memenangkannya," tambahnya.
Gelandang Juventus itu mengatakan bahwa ia dan rekan-rekan setimnya juga tidak menyangkan performa kedua pemain itu menurun di Euro yang juga berimbas pada performa lini depan Prancis yang tumpul dengan tiga gol dari lima laga yang dilesatkan yang dua di antaranya adalah gol bunuh diri dan satu gol lainnya adalah gol penalti yang dicetak Mbappe.
Padahal Griezmann dan Mbappe menjadi salah dua pemain terbaik Prancis saat menjadi finalis Piala Dunia 2022 Qatar, dengan Griezmann yang mencatatkan tiga asis dan Mbappe yang menyarangkan delapan gol dan dua asis.
"Kita semua terkejut ketika mengetahui kualitasnya, apa dia mampu melakukan apa yang dia capai selama Piala Dunia terakhir di mana dia mungkin pemain terbaik. Saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya, dia mungkin kurang fit secara fisik," katanya.
Lebih lanjut, Rabiot mengatakan bekal kekalahan di final Piala Dunia 2022 menurutnya "sangat penting" membentuk mental Les Blues yang kemudian melaju tanpa terkalahkan dan menjadi juara grup pada babak kualifikasi Euro.
Dengan mayoritas pemain Prancis di Piala Dunia 2022 masih menjadi bagian di skuad Euro, termasuk dirinya, Rabiot ingin mengakhiri Euro dengan mengangkat trofi.
"Sebagian besar pemain yang ada di sana pada tahun 2022 masih ada. Perjalanan kami sejauh ini tidaklah berarti, kami sangat ingin melakukan sesuatu, untuk mengangkat trofi setelah hampir mencapai tujuan di tahun 2022," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024