Novita Hardini, calon anggota DPR RI terpilih 2024 sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Selasa, mengumumkan peluncuran tiga layanan inovatif yang dirancang untuk memberdayakan masyarakat melalui peningkatan kapasitas kader PKK dan pengembangan teknologi e-reporting PKK di tingkat desa.

"Kami sangat bersemangat untuk meluncurkan tiga layanan baru ini sebagai langkah nyata dalam mendukung pembangunan dan kemajuan Pemerintah Kabupaten Trenggalek melalui optimalisasi peran PKK," kata Novita Hardini dalam siaran pers diterima ANTARA di Tulungagung, Selasa.

Ia menegaskan, inovasi tersebut dikembangkan sebagai upaya untuk mempermudah proses administrasi program kerja PKK dan dasawisma.

Untuk itu, PKK meluncurkan adanya aplikasi PKK di mana sistem pelaporan hingga "PKK Sapa Kawan" (Pembelajaran PKK) dapat di akses dalam satu platform.

"Kami berharap dengan adopsi teknologi ini ke depan proses pelaporan akan lebih efisien, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, serta melatih kader PKK agar update terkait pengembangan isu dan target-target capaian pemerintah daerah," ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, layanan-layanan yang disediakan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat, sekaligus memperkuat keterlibatan mereka dalam pembangunan lokal di desanya.

"Misalnya melalui program 5 SIAP-nya PKK (Siap politik, Siap hukum, Siap sosial, Siap lestari lingkungan, dan Siap ekonomi)," urai Novita.

Peluncuran itu juga menandai komitmen Novita untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, serta menyiapkan pondasi tertib administrasi dan keberlanjutan program baik Kabupaten Trenggalek dalam menyejahterakan seluruh masyarakatnya.

Kegiatan peluncuran "PKK Sapa Kawan" ini juga mendapat apresiasi di tingkat pusat dengan dihadiri langsung oleh Unicef dan Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, yang juga menyampaikan bahwa salah satu inovasi Novita telah diadopsi dan akan diserentakkan di seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur.

Program atau gerakan Sepeda Keren (Sekolah Pemberdayaan Perempuan, Anak, Disabilitas, dan Kelompok Rentan Lainnya) merupakan bukti bahwa tangan dingin Novita Hardini mampu membawa dampak signifikan terhadap pembangunan otonomi daerahnya.

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024