Petenis asal Kudus, Aldhito Ramadhan Dwi Kurniawan (17) berhasil merebut gelar juara tunggal putera Detec International Junior Championship 2024 yang digelar di lapangan tenis GOR PKPSO Kabupaten Jember, Jawa Timur, pada Minggu.
Pada laga final, unggulan teratas itu tampil dominan memenangi duel senegara atas sesama wakil Merah Putih, Rafalentino Ali Da Costa (14).
Bertanding di hard court GOR PKPSO Kaliwates Jember, Aldhito membekuk seeded kedua melalui laga straight set, 6-0, 6-1.
"Percaya diri saja karena sudah pernah menang sebelumnya. Jadi langsung main agresif dan terus menekan sejak awal," kata Aldhito menyebut kunci kemenangannya.
Gelar juara tunggal pada ajang ITF J30 di Jember itu merupakan koleksi kedua setelah trophy perdananya pada event selevel di Singapura, awal tahun 2024.
Ketika itu, Aldhito juga unggul atas Falen di partai puncak. Dua gelar tunggal itu melengkapi koleksi tiga piala dari sektor ganda.
Prestasi tersebut memberikan donasi 30 poin dari nomor tunggal serta tambahan 13 poin sebagai runner up ganda pada daftar peringkat internasional bagi pengidola Novak Djokovic ini. Pekan mendatang, Aldhito bakal nangkring di posisi sekitar 605 dunia junior dengan total 120 poin.
Kendati kalah di final tunggal dan ganda, penampilan Falen dengan postur mungil mampu memukau penonton yang memadati arena pertandingan.Baik pukulan forehand maupun backhandnya menghasilkan winner yang mengundang decak kagum.
"Meski skor besarnya terlihat jauh, namun skor tiap gamenya selalu ketat. Hasil itu sangat bagus bagi Falen di usia yang baru 14 tahun," kata Anshari Nursida selaku Direktur Turnamen tentang laga puncak tunggal putera.
Finish sebagai runner-up memberi donasi 31 poin, 18 dari singel dan 13 dobel bagi Falen. Peringkatnya bakal meroket ke kisaran 540 ITF Junior dengan total 137 poin.
Pada seri kedua Detec International Junior Championships yang babak utamanya mulai bergulir Senin (20/5), Rafalentino Ali Da Costa pun memimpin daftar unggulan.
Petenis junior dari 17 negara mengikuti turnamen tenis tingkat dunia bertajuk Detec International Junior Championships yang kali ini akan digelar di Kabupaten Jember.
Lapangan tenis GOR Pusat Kegiatan Pemuda, Seni, dan Olahraga (PKPSO) akan menjadi gelanggang baru untuk dua seri ajang resmi dalam kalender kompetisi Federasi Tenis Internasional (ITF) itu, 11-26 Mei.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Pada laga final, unggulan teratas itu tampil dominan memenangi duel senegara atas sesama wakil Merah Putih, Rafalentino Ali Da Costa (14).
Bertanding di hard court GOR PKPSO Kaliwates Jember, Aldhito membekuk seeded kedua melalui laga straight set, 6-0, 6-1.
"Percaya diri saja karena sudah pernah menang sebelumnya. Jadi langsung main agresif dan terus menekan sejak awal," kata Aldhito menyebut kunci kemenangannya.
Gelar juara tunggal pada ajang ITF J30 di Jember itu merupakan koleksi kedua setelah trophy perdananya pada event selevel di Singapura, awal tahun 2024.
Ketika itu, Aldhito juga unggul atas Falen di partai puncak. Dua gelar tunggal itu melengkapi koleksi tiga piala dari sektor ganda.
Prestasi tersebut memberikan donasi 30 poin dari nomor tunggal serta tambahan 13 poin sebagai runner up ganda pada daftar peringkat internasional bagi pengidola Novak Djokovic ini. Pekan mendatang, Aldhito bakal nangkring di posisi sekitar 605 dunia junior dengan total 120 poin.
Kendati kalah di final tunggal dan ganda, penampilan Falen dengan postur mungil mampu memukau penonton yang memadati arena pertandingan.Baik pukulan forehand maupun backhandnya menghasilkan winner yang mengundang decak kagum.
"Meski skor besarnya terlihat jauh, namun skor tiap gamenya selalu ketat. Hasil itu sangat bagus bagi Falen di usia yang baru 14 tahun," kata Anshari Nursida selaku Direktur Turnamen tentang laga puncak tunggal putera.
Finish sebagai runner-up memberi donasi 31 poin, 18 dari singel dan 13 dobel bagi Falen. Peringkatnya bakal meroket ke kisaran 540 ITF Junior dengan total 137 poin.
Pada seri kedua Detec International Junior Championships yang babak utamanya mulai bergulir Senin (20/5), Rafalentino Ali Da Costa pun memimpin daftar unggulan.
Petenis junior dari 17 negara mengikuti turnamen tenis tingkat dunia bertajuk Detec International Junior Championships yang kali ini akan digelar di Kabupaten Jember.
Lapangan tenis GOR Pusat Kegiatan Pemuda, Seni, dan Olahraga (PKPSO) akan menjadi gelanggang baru untuk dua seri ajang resmi dalam kalender kompetisi Federasi Tenis Internasional (ITF) itu, 11-26 Mei.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024