Pemberangkatan 306 calon haji Kabupaten Pacitan berlangsung haru, sebagian keluarga pengiring terlihat tak kuasa menahan isak tangis hingga rombongan yang diangkut tujuh armada bus berangkat menuju arah Surabaya, Selasa.
Seremonial pelepasan jamaah calon haji itu dilakukan di depan pendopo Kabupaten Pacitan.
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji hadir dalam momen pelepasan 306 calon haji tersebut.
Ia juga mendoakan agar jamaah calon haji asal Pacitan bisa menunaikan rukun haji secara tuntas, dan bisa kembali pulang dengan kondisi sehat selamat.
"Insya Allah menjadi haji yang mabrur. Selamat berangkat dan kembali ke kampung tercinta Pacitan," kata Mas Aji, sapaan akrab Bupati Indrata Nur Bayuaji dalam pidato sambutannya.
Suasana haru terlihat manakala seremoni pelepasan memasuki sesi pemberangkatan.
Usai bersalaman dengan bupati dan panitia haji dari Kemenag, jamaah calon haji lalu berpamitan pada keluarga dan kerabat yang ikut mengantar hingga para calon haji naik ke bus.
Tak sedikit yang menangis haru. Sampai rombongan bus dilepas atau diberangkatkan oleh bupati, ratusan, bahkan ribuan pengantar yang menyesaki halaman pendopo hingga jalanan sekitar alun-alun kota terus melambaikan tangan tanda pelepasan para calon haji menuju Tanah Suci, Makkah.
"Satu kali pemberangkatan saja. Tergabung pada kloter 15 Embarkasi Juanda Surabaya," kata Kasi Pemberangkatan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pacitan Mutongin.
Dia menjelaskan ratusan calon haji ini diberangkatkan ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya terlebih dahulu. Kemudian, dijadwalkan terbang dari Embarkasi Surabaya ke Tanah Suci sehari setelahnya.
“Diterbangkan pada Rabu, 15 Mei 2024 sekitar pukul 05.30 WIB. Langsung ke bandara Arab Saudi," kata Mutongin.
Menurutnya, sesuai jadwal, ratusan calon haji asal kota 1001 goa ini akan balik ke kampung halaman Juni mendatang. “40 hari lebih. Tepatnya 26 Juni 2024," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Seremonial pelepasan jamaah calon haji itu dilakukan di depan pendopo Kabupaten Pacitan.
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji hadir dalam momen pelepasan 306 calon haji tersebut.
Ia juga mendoakan agar jamaah calon haji asal Pacitan bisa menunaikan rukun haji secara tuntas, dan bisa kembali pulang dengan kondisi sehat selamat.
"Insya Allah menjadi haji yang mabrur. Selamat berangkat dan kembali ke kampung tercinta Pacitan," kata Mas Aji, sapaan akrab Bupati Indrata Nur Bayuaji dalam pidato sambutannya.
Suasana haru terlihat manakala seremoni pelepasan memasuki sesi pemberangkatan.
Usai bersalaman dengan bupati dan panitia haji dari Kemenag, jamaah calon haji lalu berpamitan pada keluarga dan kerabat yang ikut mengantar hingga para calon haji naik ke bus.
Tak sedikit yang menangis haru. Sampai rombongan bus dilepas atau diberangkatkan oleh bupati, ratusan, bahkan ribuan pengantar yang menyesaki halaman pendopo hingga jalanan sekitar alun-alun kota terus melambaikan tangan tanda pelepasan para calon haji menuju Tanah Suci, Makkah.
"Satu kali pemberangkatan saja. Tergabung pada kloter 15 Embarkasi Juanda Surabaya," kata Kasi Pemberangkatan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pacitan Mutongin.
Dia menjelaskan ratusan calon haji ini diberangkatkan ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya terlebih dahulu. Kemudian, dijadwalkan terbang dari Embarkasi Surabaya ke Tanah Suci sehari setelahnya.
“Diterbangkan pada Rabu, 15 Mei 2024 sekitar pukul 05.30 WIB. Langsung ke bandara Arab Saudi," kata Mutongin.
Menurutnya, sesuai jadwal, ratusan calon haji asal kota 1001 goa ini akan balik ke kampung halaman Juni mendatang. “40 hari lebih. Tepatnya 26 Juni 2024," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024