Pemerintah Kota Mojokerto Jawa Timur memiliki inovasi Sistem Informasi Rampcheck Kota Mojokerto (Siramahkerto) yang diluncurkan dinas perhubungan setempat untuk meminimalisasi kecelakaan bus seperti yang dialami siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang Jawa Barat.
 
Pj Wali Kota Mojokerto Ali Kuncoro di Kota Mojokerto, Senin, mengatakan inovasi tersebut adalah upaya digitalisasi rampcheck yang selama ini masih dilakukan secara manual.
 
"Demi mempermudah akses pelayanan dan menyimpan database agar lebih terorganisasi dan aman," ujarnya.
 
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Mojokerto Endri Agus Subianto menjelaskan, rampcheck adalah kegiatan pemeriksaan uji laik jalan kendaraan, terutama angkutan penumpang, untuk meminimalisasi terjadinya kecelakaan.
 
Bagi instansi seperti sekolah, pesantren, kelompok masyarakat, pemerintah atau swasta di Kota Mojokerto yang akan menyewa angkutan umum bus, bisa melakukan permohonan ke Dishub untuk mengecek kendaraan laik jalan atau tidak.
 
"Ini gratis dan nanti hasilnya langsung dikirim ke pemohon lewat WA atau email. Untuk pengajuan permohonan rampcheck, bisa melalui laman siramahkerto.mojokertokota.go.id. Kemudian mengisi dan mengunggah surat permohonan yang telah dibuat," kata Endri.
 
Ia menuturkan, rampcheck dilakukan secara menyeluruh pada komponen-komponen kendaraan. Di antaranya seperti dokumen kelengkapan kendaraan, lampu-lampu, klakson, ban, rem utama, rem tangan, tempat duduk, indikator dashboard, dan yang lainnya.
 
Berdasarkan hasil pengecekan, nantinya dinas perhubungan akan memberikan rekomendasi kendaraan laik jalan atau tidak. Sedangkan keputusan untuk menggunakan atau tidak bus yang akan disewa tetap menjadi wewenang pemohon.

"Dengan inovasi ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran penyedia jasa persewaan angkutan umum agar dapat memberikan layanan terbaik. Serta meminimalkan terjadinya kecelakaan lalu lintas, karena hal-hal teknis yang seharusnya bisa dicegah," tuturnya.

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024