Pemerintah Kota Kediri menggandeng berbagai komunitas relawan memperingati Hari Air Sedunia serta Hari Bumi Sedunia dengan menebar benih ikan ke Sungai Brantas, sekaligus menanam pohon di bibir sungai tersebut.
"Ini ikan lokal yang ditebar, ada ikan dewa yang langka dan ternyata sudah bisa dibudidayakan," kata Penjabat Wali Kota Kediri Zanariah dalam acara yang digelar di Taman Brantas Kota Kediri, Sabtu.
Ia mengajak masyarakat untuk menjaga ekosistem sehingga ikan yang ditebar bisa tumbuh besar. Dirinya tidak ingin ikan-ikan justru di setrum sehingga yang kecil mati.
"Ini harus dimonitor, evaluasi, belum apa-apa sudah disentrum. Diamkan dulu, jadi tidak sia-sia ikan yang kami tebar," katanya.
Selain menebar benih ikan, kegiatan itu juga dilakukan penanaman pohon di bibir Sungai Brantas. Seluruh OPD serta relawan menanam berbagai macam pohon yang disiapkan, dengan harapan bisa menjaga kelestariannya.
Ia juga memberikan apresiasi pada yang ikut dalam kegiatan ini. Kegiatan seperti ini merupakan sebuah kebutuhan untuk terus menghidupkan lingkungan agar bersih, melibatkan masyarakat menjaga lingkungan menjadi sehat dan nyaman.
Menurut dia, di Sungai Brantas yang paling banyak adalah gulma. Banyaknya gulma juga harus dibersihkan sehingga sungai tetap bersih.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri Indun Munawaroh mengatakan, dalam kegiatan ini lebih dari 1.000 orang relawan yang terlibat. Mereka juga dari jajaran TNI, yang juga berpartisipasi mendukung kegiatan ini.
Dia menjelaskan, ada tiga kegiatan utama pada acara ini, yakni pembersihan sampah dan enceng gondok, menebar benih ikan lokal serta penanaman pohon.
"Untuk tebar ikannya ada 100 ribu dari bantuan provinsi, 15 ribu bibit dari relawan. Kemudian penanaman pohonnya ada 300 pohon bantuan. Tanaman ini bermanfaat untuk Kota Kediri, tidak hanya indah tapi juga bermanfaat. Penanaman di DAS Sungai Brantas, agar menguatkan bibir sungai," kata Indun.
Pada acara tersebut juga diserahkan penghargaan Lencana Satya Pancawarsa dari Kwarda Jatim oleh Pj Wali Kota Kediri.
Penghargaan tersebut diberikan kepada tokoh Kepramukaan Kota Kediri atas dedikasinya dalam Membina Pramuka di Kediri, khususnya dalam penerapan Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka yang salah satu dharmanya menjaga ekosistem alam serta kepedulian menjaga lingkungan.
Penghargaan itu diberikan kepada Sekretaris Daerah Bagus Alit meraih Pancawarsa I, Sekretaris Mabicab Maki Ali meraih Pancawarsa VII, dan Anggota Mabicab Anang Kurniawan meraih Pancawarsa I.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Ini ikan lokal yang ditebar, ada ikan dewa yang langka dan ternyata sudah bisa dibudidayakan," kata Penjabat Wali Kota Kediri Zanariah dalam acara yang digelar di Taman Brantas Kota Kediri, Sabtu.
Ia mengajak masyarakat untuk menjaga ekosistem sehingga ikan yang ditebar bisa tumbuh besar. Dirinya tidak ingin ikan-ikan justru di setrum sehingga yang kecil mati.
"Ini harus dimonitor, evaluasi, belum apa-apa sudah disentrum. Diamkan dulu, jadi tidak sia-sia ikan yang kami tebar," katanya.
Selain menebar benih ikan, kegiatan itu juga dilakukan penanaman pohon di bibir Sungai Brantas. Seluruh OPD serta relawan menanam berbagai macam pohon yang disiapkan, dengan harapan bisa menjaga kelestariannya.
Ia juga memberikan apresiasi pada yang ikut dalam kegiatan ini. Kegiatan seperti ini merupakan sebuah kebutuhan untuk terus menghidupkan lingkungan agar bersih, melibatkan masyarakat menjaga lingkungan menjadi sehat dan nyaman.
Menurut dia, di Sungai Brantas yang paling banyak adalah gulma. Banyaknya gulma juga harus dibersihkan sehingga sungai tetap bersih.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri Indun Munawaroh mengatakan, dalam kegiatan ini lebih dari 1.000 orang relawan yang terlibat. Mereka juga dari jajaran TNI, yang juga berpartisipasi mendukung kegiatan ini.
Dia menjelaskan, ada tiga kegiatan utama pada acara ini, yakni pembersihan sampah dan enceng gondok, menebar benih ikan lokal serta penanaman pohon.
"Untuk tebar ikannya ada 100 ribu dari bantuan provinsi, 15 ribu bibit dari relawan. Kemudian penanaman pohonnya ada 300 pohon bantuan. Tanaman ini bermanfaat untuk Kota Kediri, tidak hanya indah tapi juga bermanfaat. Penanaman di DAS Sungai Brantas, agar menguatkan bibir sungai," kata Indun.
Pada acara tersebut juga diserahkan penghargaan Lencana Satya Pancawarsa dari Kwarda Jatim oleh Pj Wali Kota Kediri.
Penghargaan tersebut diberikan kepada tokoh Kepramukaan Kota Kediri atas dedikasinya dalam Membina Pramuka di Kediri, khususnya dalam penerapan Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka yang salah satu dharmanya menjaga ekosistem alam serta kepedulian menjaga lingkungan.
Penghargaan itu diberikan kepada Sekretaris Daerah Bagus Alit meraih Pancawarsa I, Sekretaris Mabicab Maki Ali meraih Pancawarsa VII, dan Anggota Mabicab Anang Kurniawan meraih Pancawarsa I.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024