Salah satu perusahaan telekomunikasi di Indonesia, XL Axiata, mencatat Banyuwangi menjadi daerah dengan peningkatan trafik tertinggi penggunaan data di sepanjang masa libur Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, yang mencapai 64 persen.

Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa dalam keterangannya yang diterima di Surabaya, Sabtu, mengatakan kenaikan trafik layanan data secara rata-rata di seluruh Jawa Timur sebesar 15 persen dibandingkan hari-hari biasa sebelum Ramadhan.

“Kami di XL Axiata bersyukur bisa memberikan layanan maksimal kepada pelanggan selama masa libur panjang Lebaran tahun ini. Kami sudah jauh-jauh hari menyiapkan jaringan dari semua aspek, termasuk berbagai langkah antisipasi yang diperlukan," ucapnya.

Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan tim jaringan bahkan di lapangan yang bersiaga penuh selama masa Ramadhan dan libur Hari Raya Idul Fitri 2024.

"Dengan begitu agar bisa segera bergerak jika ada masalah. Seperti yang sudah kami prediksi, pada masa liburan kali ini, terjadi kenaikan trafik data cukup signifikan," katanya.

Sementara itu, Group Head XL Axiata East Region Dodik Ariyanto mengatakan kenaikan trafik secara rata-rata di Jawa Timur ini tidak terlepas dari meningkatnya mobilitas masyarakat dalam memanfaatkan liburan Lebaran.
 
Dodik menjelaskan rincian kenaikan trafik XL Axiata tertinggi di wilayah Jawa Timur selama periode Lebaran 2024 terjadi diantaranya Banyuwangi, naik sebesar 64 persen, Nganjuk 38 persen, Sampang 37 persen, Jember 35 persen dan Bangkalan 33 persen.

"Untuk Kabupaten Kediri naik sebesar 25 persen, Tuban 24 persen, Kabupaten Malang 24 persen, Pamekasan 24 persen juga, dan Sumenep 16 persen," tuturnya.

Tak hanya itu, sejumlah lokasi tujuan wisata popular di Jawa Timur juga mengalami kenaikan trafik antara 30 hingga 205 persen.

"Demikian pula di sejumlah bandara dan pelabuhan, juga mengalami kenaikan antara 15 hingga 48 persen. Kenaikan trafik juga terjadi sepanjang Tol Trans Jawa hingga 140 persen," ujarnya.

Pewarta: Naufal Ammar Imaduddin

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024