Sejumlah objek wisata baik wisata alam maupun buatan di Kabupaten Jember, Jawa Timur dipadati wisatawan saat libur Lebaran 2024.
"Ada peningkatan signifikan di beberapa destinasi wisata selama libur Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah," kata Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pariwisata Jember Deta Irama Kasih di kabupaten setempat, Minggu.
Menurutnya pihak Dinas Pariwisata melakukan sampling dengan memantau tiga destinasi wisata selama libur Lebaran dan terlihat ada peningkatan yang cukup tajam terkait kunjungan wisatawan di objek wisata tersebut terutama pada Sabtu (13/4).
"Destinasi wisata yang mengalami peningkatan yakni perwakilan wisata pantai seperti di Pantai Tanjung Pasir Putih Malikan (Papuma), wisata buatan di Dira Park dan wisata perkebunan Gunung Gambir,"tuturnya.
Baca juga: Kunjungan wisatawan di Jember meningkat saat liburan Natal-Tahun Baru
Berdasarkan data, kunjungan wisatawan di Pantai Papuma pada Kamis (11/4) sebanyak 1.805 wisatawan domestik dan tiga wisatawan mancanegara, kemudian meningkat lagi pada Jumat (12/4) menjadi 1.818 wisatawan domestik dan dua wisatawan mancanegara.
"Pada Sabtu (13/4) tercatat kunjungan wisatawan domestik mencapai 3.533 orang di Pantai Papuma, sehingga terjadi peningkatan yang signifikan di destinasi wisata andalan Jember itu," katanya.
Sedangkan di sejumlah objek wisata yang dikelola oleh Dinas Pariwisata Jember dari empat unit pelaksana teknis (UPT) yakni Puncak Rembangan, Pemandian Pateman Tanggul, Kebon Agung, dan Pantai Watu Ulo juga terjadi peningkatan selama libur Lebaran 2024.
"Yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan domestik yakni pemandian Patemon di Kecamatan Tanggul yakni mencapai 1.290 orang pada Sabtu (13/4), namun rata-rata di objek wisata lainnya juga mengalami peningkatan," ujarnya.
Deta berharap meningkatnya kunjungan wisatawan selama libur Lebaran di Kabupaten Jember dapat mendongkrak sektor perekonomian di sekitar destinasi wisata setempat karena banyak warung dan rumah makan yang menyediakan kuliner dan oleh-oleh bagi wisatawan.
"Kami juga mengimbau wisatawan ikut menjaga kebersihan lingkungan di destinasi wisata yang dikunjungi dan pihak pengelola juga harus menyediakan tempat sampah yang cukup di beberapa titik," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Ada peningkatan signifikan di beberapa destinasi wisata selama libur Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah," kata Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pariwisata Jember Deta Irama Kasih di kabupaten setempat, Minggu.
Menurutnya pihak Dinas Pariwisata melakukan sampling dengan memantau tiga destinasi wisata selama libur Lebaran dan terlihat ada peningkatan yang cukup tajam terkait kunjungan wisatawan di objek wisata tersebut terutama pada Sabtu (13/4).
"Destinasi wisata yang mengalami peningkatan yakni perwakilan wisata pantai seperti di Pantai Tanjung Pasir Putih Malikan (Papuma), wisata buatan di Dira Park dan wisata perkebunan Gunung Gambir,"tuturnya.
Baca juga: Kunjungan wisatawan di Jember meningkat saat liburan Natal-Tahun Baru
Berdasarkan data, kunjungan wisatawan di Pantai Papuma pada Kamis (11/4) sebanyak 1.805 wisatawan domestik dan tiga wisatawan mancanegara, kemudian meningkat lagi pada Jumat (12/4) menjadi 1.818 wisatawan domestik dan dua wisatawan mancanegara.
"Pada Sabtu (13/4) tercatat kunjungan wisatawan domestik mencapai 3.533 orang di Pantai Papuma, sehingga terjadi peningkatan yang signifikan di destinasi wisata andalan Jember itu," katanya.
Sedangkan di sejumlah objek wisata yang dikelola oleh Dinas Pariwisata Jember dari empat unit pelaksana teknis (UPT) yakni Puncak Rembangan, Pemandian Pateman Tanggul, Kebon Agung, dan Pantai Watu Ulo juga terjadi peningkatan selama libur Lebaran 2024.
"Yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan domestik yakni pemandian Patemon di Kecamatan Tanggul yakni mencapai 1.290 orang pada Sabtu (13/4), namun rata-rata di objek wisata lainnya juga mengalami peningkatan," ujarnya.
Deta berharap meningkatnya kunjungan wisatawan selama libur Lebaran di Kabupaten Jember dapat mendongkrak sektor perekonomian di sekitar destinasi wisata setempat karena banyak warung dan rumah makan yang menyediakan kuliner dan oleh-oleh bagi wisatawan.
"Kami juga mengimbau wisatawan ikut menjaga kebersihan lingkungan di destinasi wisata yang dikunjungi dan pihak pengelola juga harus menyediakan tempat sampah yang cukup di beberapa titik," katanya.
Editor : Taufik
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024