Perusahaan ritel MR.DIY mengajak kepada masyarakat untuk memilah sampah yang holistik dengan 3R yaitu reuse, reduce, recycle menyusul persoalan sampah di Indonesia masih menjadi titik persoalan yang belum terselesaikan.

Head of Marketing MR.DIY Indonesia Ria Sutrisno dalam keterangannya di Surabaya, Rabu, mengatakan salah satu upaya yang dilakukan yaitu memberikan edukasi sejak dini terkait pengelolaan sampah serta pemanfaatan barang bekas bersama murid-murid Sampoerna Academy Surabaya dan Surabaya "Intercultural School".

"Selain itu bersinergi dengan rekosistem dalam penempatan dropbox recycle station di 10 toko MR.DIY yang tersebar strategis di wilayah Jabodetabek, Bandung, hingga Surabaya," ucapnya di Surabaya.

Ia mengatakan, program praktik manajemen sampah baik benar kondisi lingkungan berkelanjutan guna mendukung program Indonesia bebas sampah dengan memperkenalkan praktik manajemen sampah yang tepat dan berkelanjutan kepada masyarakat serta mengubah perspektif dalam pengelolaan sampah.

"Kami mengimplementasikan inisiatif ini ke dalam berbagai program kegiatan, mulai dari peningkatan literasi pengelolaan sampah sejak dini, penyediaan dropstation boks di toko-toko kami, serta nantinya akan berkolaborasi dengan organisasi dan pemerintah lokal di kota-kota lainnya," katanya.

Principal of Sampoerna Academy Pakuwon Indah Adelina Holmes dalam kesempatan itu mengatakan program ini sangat dekat dengan misi yang bertujuan menciptakan para pemimpin masa depan dan pemikir global yang peduli lingkungan.

"Sejak awal tahun kami memulai program Let’s Play Outside mengajak para murid untuk lebih peduli dengan lingkungan dan memikirkan langkah kecil apa yang mereka bisa lakukan di rumah, sekolah, bahkan lingkungan sekitarnya," katanya.

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024